TP PKK Bengkulu Utara Prioritaskan Pendidikan Akhlak dan Pencegahan Stunting

Pembinaan PKK tiga desa di Bukit Sari oleh PKK kabupaten-Radar Utara/ Sigit Haryanto-

"Mari bersama-sama, kita optimalkan upaya pencegahan stunting," ajaknya.

Terpisah, Camat Ulok Kupai, Kadino, S.Sos, melalui Sekcam, Juliarto, S.IP menerangkan, bahwa upaya pencegahan stunting tidak bisa dikelola secara personal.

BACA JUGA:Libatkan Tenaga Kerja Lokal Dalam Pembangunan Desa

BACA JUGA:Kebersamaan Warga RT 02 Siap Jadi Tuan Rumah Badminton Tingkat Desa

 Tetapi, kata Sekcam, penanganan stunting akan berjalan optimal apabila, dijalankan bersama-sama melalui lembaga.   

"Dan peran, itu salah satunya ada di PKK. Karena pengurus dan anggota PKK adalah fasilitator dan memiliki peran sebagai penggerak masyarakat. 

Sehingga dalam konteks, ini kami berharap rekan-rekan di PKK desa bisa proaktif menjalankan tugasnya.

 Dan hari ini, kami ucapkan terimakasih kepada TP PKK kabupaten yang secara berkelanjutan dan konsisten telah memberikan pembinaan kepada PKK desa," tandasnya. 

BACA JUGA:Ingat! Pajak Wajib Lunas Sebelum Cairkan Dana Desa Tahap 2

BACA JUGA:Forum Kades Desa Evaluasi Perda CSR, Desa Penyangga Tak Nikmati Manfaatnya

Lebih lanjut, Kades sekaligus pembina PKK Desa Bukit Sari, Rianto Krismawan, PKK desa sangat berperan dalam penanganan dan penanggulangan stunting melalui 10 program pokoknya.

Terutama dalam meningkatkan kesadaran masyarakat lewat peran kader-kadernya. 

"Penanggulangan stunting ini sudah ada di 10 program pokok PKK. Yakni meliputi pola asuh anak dan remaja, sosialiasi pencegahan perkawinan anak di usia dini, kekerasan dalam rumah tangga, peningkatan ekonomi keluarga melalui berbagai ketrampilan dan lain sebagainya. 

Kami berharap, program-program kerja yang sudah dilaksanakan oleh PKK desa ini dapat di bimbing dan dibina oleh TP PKK kabupaten agar lebih optimal lagi," harapnya.

BACA JUGA:Maksimalkan Pelayanan, Buka Layanan USG Gratis Kliling Desa

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan