SIDAT, Ikan Keramat yang Lezat dan Nikmat
Sidat Bakar yang lezat-asia-nikkei.com-
BACA JUGA:Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari Terjerat Janji Manis di Atas Materai
BACA JUGA:Grubyukan, Ini Kearifan Lokal dalam Tatanan Masyarakat Jawa, Termasuk di Bengkulu Utara
Melimpahnya sidat di Indonesia membuat serdadu jepang menyampaikan propaganda sidat adalah ikan setan, padahal itu hanya tipu daya meraka saja agar bisa leluasa mengkonsumsi ikan yang penuh kaya dengan nutrisi ini.
Padahal ikan sidat termasuk sumber pangan yang sangat baik. Ikan migrasi ini kaya dengan protein tinggi dan juga omega 3.
Ikan sidat juga terkenal dengan kegurihannya. Rasa gurih ikan ini berasal dari lemak yang menghuni 2,5 persen dari berat badanya. Ikan sidat juga terbukti mengandung vitamin A dengan kadar 100 lebih banyak dibandingkan dengan jenis ikan lain.
Tidak hanya di toraja saja sidat dianggap keramat. Di Maluku Tengah sidat yang disebut juga morea ini juga dilarang untuk ditangkap.
BACA JUGA:Bekerja Makin Produktif, 6 Tips Meminimalisir Gangguan HP Ketika Sedang Bekerja
Ikan yang bisa berkembang biak dilautan ini hidup berdampingan dengan tenang berasama masyarakat. Uniknya mitos ikan keramat pada sidat memang digaungkan para leluhur sebagai upaya konservasi alam.
Bebeda dengan belut yang hidup dilumpur, habitat ikan sidat justru pada air yang jernih dan bersih dengan kandungan oksigen yang cukup sidat akan mendiami air tersebut.
Mitos tentang sidat memang terdengar diluar akan sehat dari beberapa orang. Tapi mungkin itulah usaha dari orang terdahulu untuk menjaga kelestarian alam.