PMJB dan Patri Bengkulu Utara Halal Bihalal, Begini Pesan Bupati Mian......

ARGAMAKMUR.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Paguyuban Masyarakat Jawa Bengkulu (PMJB) Bengkulu Utara dan Perhimpunan Anak Transmigrasi (Patri) Bengkulu Utara, menggelar kegiatan Halal Bihalal di Gedung Sahri Romli Kecamatan Arga Makmur, Bengkulu Utara, Minggu, 28 April 2024.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Bengkulu Utara, Ir Mian, Wakil Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, Ketua TP PKK Bengkulu Utara, Ketua Patri Bengkulu, Ketua Patri Bengkulu Utara, Ketua PMJB Bengkulu Utara, Jajaran Forkopimda, Kepala Dinas, Anggota DPRD Bengkulu, Andaru Pranata serta masyarakat Jawa dan transmigrasi dan tamu undangan lainnya.

Ketua Patri Bengkulu Utara, Margono, S.Pd didampingi Ketua Panitia kegiatan, Suparjo Rustam dalam laporannya menyampaikan.

Kegiatan halal bihalal merupakan momen silaturahmi yang diinginkan oleh masyarakat Jawa dan transmigrasi di Kabupaten Bengkulu Utara.

BACA JUGA: Ternak Sapi, Siklus Ketahanan Pangan Berkelanjutan di Muara Santan

BACA JUGA:Polres Mukomuko Siap Backup Pemberantasan Nyamuk Demam Berdarah

Margono mewakili segenap panitia penyelenggara halal bihalal mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mensukseskan acara ini.

"Alhamdulillah kegiatan ini bisa terselenggara dengan baik dan lancar, kami segenap panitia menyampaikan di momen ini mengucapkan permohonan maaf lahir dan batin," tuturnya. 

Dalam sambutannya, Bupati Bengkulu Utara, Ir Mian menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah kepada seluruh anggota dan pengurus PMJB dan Patri. 

"Dikesempatan ini, saya atas nama pribadi, keluarga dan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Minal Aidin Wal Faizin, mohon maaf lahir dan batin," kata bupati

BACA JUGA: Gandeng RSJ Bengkulu dan Padang Tangani ODGJ Asal Mukomuko

BACA JUGA: Dinas Pertanian Kelola DAK Tematik Rp19 Miliar

Bupati juga menjelaskan, organisasi PMJB dan Patri ini dibentuk untuk wadah yang bermanfaat bagi masyarakat secara luas, khususnya masyarakat Suku Jawa dan transmigrasi di Kabupaten Bengkulu Utara.

Filosofinya tentunya tidak memberatkan organisasi. Dengan hadirnya PMJB dan Patri menjadi daya dukung untuk membangun bersama, karena wadah perkumpulan tersebut adalah aset daerah.