Datangi Sekolah, Dinas Pendidikan Sosialisasi Tentang Kebencanaan
Kabid Pendidikan Dasar Kabupaten Mukomuko, Ramon Hosky, ST-Radar Utara/Wahyudi-
MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Mukomuko, terus mendatangi sekolah untuk memberikan sosialisasi tentang pengetahuan kebencanaan dan bahasa daerah dengan cara keliling ke sekolah tingkat SD dan SMP.
Sebab tentang kebencanaan dan bahasa daerah, masuk dalam kurikulum muatan lokal.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko, Epi Mardiani, S.Pd melalui Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Dasar, Ramon Hosky, ST mengatakan.
Dinas Pendidikan akan memasukkan pengetahuan tentang kebencanaan dan bahasa daerah menjadi muatan lokal di sekolah mulai tahun 2024 ini.
BACA JUGA:Jumlah Pemilih Tambahan 3.683 Orang di Mukomuko
BACA JUGA:Antarkan ODGJ ke RSJ Bengkulu Disiapkan Dana Rp42 Juta
"Untuk itu kami menyosialisasikan kurikulum muatan lokal tentang pengetahuan kebencanaan dan bahasa daerah agar pihak sekolah lebih siap untuk menerapkan kurikulum tersebut," katanya.
Dijelaskan Ramon, saat ini sudah ada dua muatan lokal di sejumlah sekolah tingkat SD dan SMP.
Diantaranya yaitu, keagamaan dan kesenian daerah. Dan dua muatan lokal tersebut masih berjalan sampai sekarang.
Sedangkan untuk menjalankan dua muatan lokal lainnya yaitu tentang kebencanaan dan bahasa daerah.
BACA JUGA:Rp800 Juta Untuk Membeli Peralatan Tangkap Nelayan
BACA JUGA:Disparpora Bakal Aktifkan 53 Desa Wisata di Mukomuko
Sekarang ini pihaknya masih mempersiapkan segala sesuatunya termasuk sumber daya manusia.
Dikatakan Ramon, berbicara tentang bencana yang perlu menjadi perhatian hasilnya harus konsisten, harus jelas, dan tahap-tahap harus benar-benar dilaksanakan, atau bukan berbicara telaah dan sebagainya.