Dinkes Turunkan 85 Tim Medis, Periksa Kesehatan Penyelenggara Pemilu 2024

dinkes turunkan 85 tim medis, periksa kesehatan penyelenggara pemilu 2024 mukomuko.radarutara.bacakoran.co - untuk memberikan  pelayanan kesehatan bagi penyelenggara pemilihan umum (pemilu) serentak tahun 2024.  baik petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (kpps) dan pengawas tempat pemungutan suara (ptps) pemilu 2024 di tempat pemungutan suara (tps).  dinas kesehatan (dinkes) kabupaten mukomuko, akan menurunkan sebanyak 85 orang tenaga kesehatan (nakes). kepala dinkes kabupaten mukomuko bustam bustomo, skm ketika dikonfirmasi, rabu 07 februari 2024 mengatakan.  baca juga: kuota elpiji subsidi untuk mukomuko sebanyak 4.624 metrik ton baca juga:haji 2024, berangkat medio mei, tiba di tanah air juli sebanyak 85 orang nakes yang akan diturunkan nanti, akan memeriksa kesehatan sebanyak 4.095 petugas kpps dan 585 ptps pemilu yang berlangsung pada 14 februari 2024 mendatang. "kami diminta untuk membantu memeriksa kesehatan penyelenggaraan pemilu. baik kpps maupun pengawas tps saat pemungutan suara di lokasi tps nanti. adapun  petugas yang akan kita turunkan nanti sebanyak 85 orang. nakes itu kita ambil dari 17 puskesmas, dan masing-masing puskesmas 5 orang," katanya. selain menugaskan puluhan nakes untuk memeriksa kesehatan kpps dan ptps.  dinas kesehata  juga nantinya akan menyediakan ambulans yang berkeliling ke seluruh tps guna memastikan kondisi kesehatan mereka. baca juga:tarik retribusi tiga layanan ini, ilegal? baca juga:pasal nomor registrasi apbd, ditjen keuda surati gubernur "mobil pelayanan dan ambulans milik 17 puskesmas nantinya keliling kecamatan dan desa untuk memantau kondisi kesehatan para penyelenggara pemilu," ujarnya. bustam juga menekankan, seluruh nakes yang ditugaskan nanti benar-benar memantau kesehatan penyelenggara pemilu agar mereka dalam kondisi sehat saat menjalankan tugas untuk menyukseskan pemilu 2024.  adapun proses pemantauan kesehatan  penyelenggara pemilu yang akan dilakukan oleh nakes, dari mulai menjelang hingga selesai pemungutan suara di 585 tps. "belajar dari pengalaman pemilu 2019, di mana ada sejumlah penyelenggara pemilu di tps  yang sakit dan pingsan saat menjalankan tugas. oleh karena itu, kami berusaha mengantisipasi agar kejadian serupa tidak terulang kembali," pungkasnya. (*)

Tag

• # kepala dinkes mukomuko
• # pihak penyelenggara pemilu
• # penyelenggara pemilu
• # dinkes
• # pelayanan kesehatan
• # dinkes mukomuko
• # pemkab mukomuko

Share

• 
• 
• 
• 
•