Mandi Junub yang Benar Agar Sah Menurut Gus Baha

Iluistrasi Mandi Junub agar sah-Mandi junub-Mandi

RADAR UTARA - Mandi junub merupakan hal yang sangat penting diketahui oleh umut muslim khususnya, Karena berkaitan dengan sah atau tidaknya suatu ibadah. Menurut salah seorang guru besar islam diindonesia yang bernama Gus Baha, saat mandi junub tidak boleh ada sabun atau sampo lebih dahulu sebelum mandi junub itu selsai.

Karena lanjut Gus Baha, sabun atau sampo itu nanti akan mengubah sifat air, mengakibatkan tidak sah. "Syarat mandi atau wudhu, jangan ada ditubuh sesuatu yang merubah sifat air, misalnya  sabun, sampo dan yang lainnya " ujar Gus Baha.

"Kebanyakan orang diluaran sana banyak yang salah mandi junubnya, Baru mandi satu centong sudah langsung pakai sabun atau sampo," sambungnya.

Dengan adanya sabun atau sampo itulah air selanjutnya tidak bisa menghilangkan hadas besar. Berarti semua air ini tidak bisa menghilangkan hadas besar karena posisi air yang keseluruh badan berbau sabun atau sampo. Untuk mandi junub itu sendiri sebaiknya menggunakan air bersih dahulu sampai selsai, baru selanjutnya bisa menggunakan sabun atau sampo.

Oleh karena itu  tegas gus baha, salah satu syarat wandi junub itu adalah jangan ada sesuatu ditubuh yang disebut Yughoyyiru ma (mengubah). Beliau juga menjelaskan cara yang benar agar bisa menghilangkan hadas besar.

Gus baha juga menegaskan sesuatu yang tidak diiringi dengan niat. Hal itu tidak dihitung sebagai mulai fardhu. "Misalkan Nawaitu raf'al hadtsil akbar, terus kamu pakai sampo, Resikonya semua proses ini Mutaghoyyir karena berbau sampo," tegasnya lagi.

Gus Baha juga berpesan untuk mandi junub tidak perlu menggunakan sabun atau sampo terlebih dahulu sampai mandi junubnya selsai. Setelah mandi junubnya selsai kalaupun mau memakai  sabun atau sampo tidak masalah. (*)

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan