Program Seragam Sekolah Gratis Berlanjut, Pemkab Siapkan Rp2,5 Miliar Beli Laptop Guru

Kabid Dikdas, Ramon Hosky, ST-Radar Utara/ Wahyudi -
MUKOMUKO RU - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, kembali melanjutkan program pemberian seragam sekolah gratis untuk seluruh murid baru dari tingkat SD hingga SMP, termasuk sekolah swasta dan murid madrasah MI dan MTS dalam naungan Kementerian Agama.
Selain seragam sekolah gratis, Pemerintah Kabupaten Mukomuko juga menyiapkan anggaran sebesar Rp2,5 miliar untuk membeli laptop bagi gitu yang ada di daerah ini.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko, Epi Mardiani, S.Pd melalui Kabid Pendidikan Sekolah Dasar, Ramon Hosky, ST ketika dikonfirmasi mengatakan. Lanjutan program seragam gratis bagi murid SD dan SMP sederajat di tahun 2025 ini.
Tentunya menjadi kabar baik bagi dunia pendidikan di Kabupaten Mukomuko. Sebab sebelumnya, sempat diisukan s pemerintah dibawah kepemimpinan Choirul Huda, SH dan Rahmadi AB. Lanjutkan program pengadaan seragam gratis bagi siswa ditiadakan.
BACA JUGA:Seragam Gratis Untuk Sekolah Swasta, Festival Budaya dan Drum Band Bakal Digelar?
BACA JUGA:Hore... Siswa-siswi Baru SD dan SMP Dapat Seragam Gratis
"Isu sebelumnya seperti itu. Tapi bisa kita lihat. Anggaran tetap utuh untuk membeli seragam sekolah bagi siswa.
Selain itu, pak bupati juga menyiapkan anggaran tambahan sekitar Rp 2,5 miliar untuk pengadaan laptop bagi guru, sesuai dengan janji politiknya satu guru satu laptop," katanya.
Ia juga tidak menampik, untuk anggaran di dinas pendidikan tidak terlalu signifikan terimbas oleh efisiensi anggaran.
Namun pemerintah pusat dan pemerintah daerah tetap komitmen untuk anggaran pendidikan masih menjadi prioritas. Dan sesuai petunjuk bupati dan wakil bupati, anggaran pengadaan seragam gratis itu tetap dipertahankan, bahkan ada penambahan anggaran untuk pengadaan laptop.
BACA JUGA:Bantuan Seragam Sekolah Gratis Untuk Siswa SD dan SMP Berlanjut
BACA JUGA:Program Seragam Gratis Tahun 2025 Ada Lagi? Beasiswa Pelajar Berprestasi Tetap Ada
"Untuk anggaran berkaitan dengan pendidikan itu tidak banyak terimbas efisiensi, bahkan kita mendapat tambahan pengadaan laptop bagi sekolah-sekolah," ujarnya.
Pengadaan seragam sekolah ini dinilai oleh bupati cukup membantu masyarakat untuk pembiayaan pendidikan anak-anaknya.