PENGUMUMAN! DKJ Punya Ratusan Unit Damkar Mau Dihibahkan, Sudah Diincar Daerah di Bengkulu

Kantor Satpol PP dan Damkar Kabupaten Bengkulu Utara-Radar Utara/ Benny Siswanto-
RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Krisis jumlah unit armada pemadam kebakaran atau Damkar sejumlah daerah di Indonesia, agaknya perlu memanfaatkan momentum ini.
Kabarnya, Pemerintah Daerah Khusus Jakarta atau DKJ, berencana melakukan pembaruan armada damkar. Pemda yang pada musim lebaran tahun 2025
menempati juru kunci 5 besar jumlah pemudik sebanyak 6,7 juta orang atau 4,6%, menjadi sedikit Pemda dengan anggaran jumbo serta memiliki PAD tinggi saban tahunnya.
Diketahui, pergeseran penduduk saat lebaran 2025 sebanyak 146,46 juta jiwa. Itu artinya, lebih dari separuh jumlah penduduk atau 52% dari total penduduk Indonesia.
BACA JUGA:Pulau Enggano Tak Ada Damkar! Minim Damkar dan Personel di Daerah
BACA JUGA:Data Tidak Valid, Dinas Damkar Gagal Cek Kabel Listrik Abal-abal Milik Warga
Menjumput Data APBD Seluruh Indonesia yang diakses via www.djpk.kemenkeu.go.id portal data apbd, DKJ yang sebelumnya bernama Daerah Khusus Istimewa (DKI) lantaran menjadi Ibukota Negara, kini memiliki APBD TA 2025 sebesar Rp81,7 triliun.
Jakarta menjadi sedikit provinsi di Indonesia yang memiliki PAD jumbo. Dalam laman yang dijabarkan Kementerian Keuangan, DKJ memiliki PAD sebesar Rp54,1 triliun dengan Pajak Daerah sebesar Rp48 triliun.
Sedangkan Transfer ke Daerah atau TKD dari pemerintah pusat kepada wilayah administratif yang menjadi kewenangan pengawasan Wakil Presiden yang kini dijabat Gibran Rakabuming Raka, sebagaimana dituangkan dalam Undang-Undang DKJ, angkanya sebesar Rp26,1 triliun.
Kepala Satpol PP dan Damkar, Sasman, S.Sos, MM, saat dikonfirmasi Radar Utara Baca Koran, membenarkan saat pihaknya tengah tengah melobi Pemda Jakarta, yang merencanakan pembaruan unit armada Damkarnya.
BACA JUGA:Damkarmat Mukomuko Bentuk Relawan Pemadam Kebakaran di 61 Desa
BACA JUGA:Modifikasi Mobil Damkar, Dinas Damkarmat Minta Bantu Perusahaan
"Cuma, harus melakukan efektivitas unit yang ada. Kabarnya, salah satu opsi yang direkomendasikan BPK adalah dihibahkan. Nah, ruang inilah yang sedang kita manfaatkan," kata Sasman, belum lama ini.
Pemda sebelumnya, sudah memanfaatkan program pusat dari hasil hibah luar negeri yang saat itu berasal dari hibah negara Jepang. Akhirnya, daerah ini bisa memiliki armada damkar yang kondisinya banyak nelangsa, tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.