Ini Alasannya Indonesia Perlu Menggelar Sidang Isbat

Ramadhan Segera Tiba ! Ketahui Ini Alasannya Indonesia Perlu Menggelar Sidang Isbat-liputan6.com-
RADARUTARA.BACAKORAN.CO- Bulan Ramadhan, yang merupakan bulan penuh berkah bagi umat Muslim, akan segera tiba.
Di Indonesia, awal Ramadhan ditentukan melalui sidang isbat, sebuah proses yang menggabungkan metode perhitungan astronomi (hisab) dan observasi hilal (rukyat).
Sidang isbat bertujuan untuk memberikan kepastian hukum serta menyelaraskan penetapan awal Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah di seluruh Indonesia.
Hal ini penting agar umat Islam dapat menjalankan ibadah puasa dan merayakan hari raya secara serentak.
BACA JUGA:Puskeswan Pastikan Harga dan Stok Daging Jelang Ramadhan, Normal dan Aman
BACA JUGA:Selama Ramadhan, Jam Kerja ASN Dikurangi 5 Jam Per Minggu
Proses ini melibatkan berbagai pihak, termasuk pakar astronomi, ulama, serta pemerintah.
Mereka bermusyawarah dengan mengacu pada data hisab dan hasil rukyat, sehingga keputusan yang diambil berlandaskan ilmu pengetahuan serta ajaran Islam.
Namun, awal Ramadhan di Indonesia sering kali terjadi perbedaan karena adanya variasi metode dalam penentuan awal bulan hijriah.
Sebagai contoh, Muhammadiyah telah menetapkan bahwa 1 Ramadhan 1446 H jatuh pada 1 Maret 2025 dengan menggunakan metode hisab.
BACA JUGA:Sambut Ramadhan 1446 H, 10 Kasus Kejahatan Terungkap, Polisi Minta Tingkatkan Kewaspadaan
BACA JUGA:Stabilitas Harga Pangan Selama Ramadhan, Pemkab Gelar Pasar Murah
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama (Kemenag), Abu Rokhmad, menegaskan bahwa sidang isbat merupakan salah satu bentuk layanan keagamaan yang wajib diselenggarakan oleh pemerintah.
Sidang isbat, perhitungan hisab, dan metode rukyat merupakan bagian dari layanan keagamaan yang disediakan pemerintah bagi umat Islam.