Banner Dempo - kenedi

Dukung Ekonomi Nelayan, Pemkab Usulkan CA Jadi Blok Khusus

Warsiman-Radar Utara-Warsiman

MUKOMUKO RU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko melalui Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko menyatakan. Telah mengusulkan sebagian kawasan Cagar Alam (CA) di daerah ini menjadi blok khusus untuk mendukung perekonomian masyarakat. Khususnya kawasan CA yang telah digunakan sebagai wilayah perikanan tangkap.

 

"Usulan pemanfaatan kawasan CA menjadi blok khusus sudah masuk ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA)," kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko, Eddy Aprianto, SP, M.Si melalui Kabid Perikanan Tangkap, Warsiman.

 

Ada dua wilayah perikanan tangkap yang masuk dalam kawasan CA di daerah ini yakni Pantai Indah Mukomuko Kelurahan Koto Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko dan Kecamatan Air Rami. Dijelaskan Warsiman, di dua wilayah yang ada di daerah ini. Selain sudah dimanfaatkan sebagai permukiman nelayan, juga menjadi salah satu lokasi perikanan tangkap.

 

"Karena sudah ada aktivitas nelayan di kawasan pantai yang masuk dalam kawasan CA tersebut, sehingga pemerintah mengusulkan kawasan itu menjadi blok khusus," ujarnya.

BACA JUGA:Dinkes Bunuh Induk Nyamuk DBD di Wonosobo

Sementara itu, Kepala Resor KSDA Mukomuko, Damin mengatakan. Dua pantai yang masuk dalam kawasan CA di daerah ini, ada tata kelolanya yang diusulkan oleh daerah ini menjadi blok khusus untuk mengakomodir nelayan. Tetapi itu kan baru diusulkan oleh daerah dan ini belum disahkan. 

 

Untuk proses usulannya sudah ada di BKSDA Bengkulu, selanjutnya menunggu penataan blok oleh pihak balai. Iman juga mengungkapkan, setiap kawasan itu ada penataan bloknya, termasuk kawasan CA yang ada di dua wilayah daerah ini, yakni mana yang menjadi blok perlindungan dan mana blok khusus yang bisa dimanfaatkan.

 

"Ada pengaturan tata kelola di setiap blok yang berada dalam kawasan CA yang diusulkan tersebut. Pengaturannya diatur dalam rencana tata ruang wilayah," pungkasnya. (rel)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan