Hati -Hati ! Ini Tips Mencegah Agar Tidak Terjadi Microsleep Pada Saat Berkendara Selama Liburan Nataru

Tips Mencegah Agar Tidak Terjadi Microsleep Pada Saat Berkendara-shutterstock-

Melewatkan rambu lalu lintas atau belokan, mobil keluar jalur tanpa disadari, dan merasa "hilang" beberapa detik tanpa ingat apa yang baru saja terjadi.

Namun, perjalanan jauh yang sering dilakukan selama periode ini bisa meningkatkan risiko terjadinya microsleep. 

Microsleep adalah kondisi di mana pengemudi tertidur sebentar tanpa disadari, hanya berlangsung beberapa detik.

BACA JUGA:Sleeper Bus: Pilihan Nyaman untuk Perjalanan Nataru 2024

BACA JUGA:Daftar Tanggal Rekomendasi Cuti Libur Panjang Nataru 2024/2025

Penting untuk mengetahui cara mencegah microsleep demi menjaga keselamatan. 

Hal ini karena kondisi tersebut dapat menyebabkan hilangnya kendali atas kendaraan yang bisa berakibat pada kecelakaan serius.

Microsleep sering terjadi karena kurang tidur, kelelahan, atau perjalanan yang monoton, seperti di jalan panjang yang lurus dan sepi. 

Beberapa gejala microsleep meliputi kesulitan fokus, kelopak mata terasa berat, dan bahkan kehilangan ingatan sementara tentang kejadian yang baru saja terjadi.

Dalam beberapa situasi, pengemudi mungkin tidak menyadari bahwa mereka telah tertidur, yang tentu meningkatkan risiko kecelakaan. 

BACA JUGA:Layanan Nataru di JTTS Dipastikan Siap

BACA JUGA:Jelang Nataru dan Ramadan, Ini Anatomi Inflasi di Bengkulu Bulan Oktober

Oleh karena itu, mengetahui cara mencegah microsleep saat berkendara sangat penting, terutama selama liburan Nataru.

Berikut ini adalah delapan cara yang dapat membantu mencegah microsleep dan menjaga keselamatan selama perjalanan liburan, seperti yang dirangkum dari berbagai sumber pada Jumat (27/12/2024).

1. Pastikan Tidur yang Cukup

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan