Jaga Lingkungan, DLH Mukomuko Tingkatkan Indeks Kualitas Tutupan Lahan
Kantor DLH Mukomuko-Radar Utara/ Wahyudi -
MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mukomuko, terus memaksimalkan peningkatan Indeks Kualitas Tutupan Lahan (IKTL).
Sebagai upaya meningkatkan parameter Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) di Kabupaten Mukomuko.
Untuk diketahui IKLH Kabupaten Mukomuko baru mendapatkan nilai 69,44. Meski nilai IKLH masih kataogori sedang, namun Pemerintah Kabupaten Mukomuko belum cukup puas dengan perolehan IKLH.
Kepala DLH Kabupaten Mukomuko, Budiyanto, S.Hut, M.IKom didampingi Kabid Pengelolaan Sampah, Limbah B3, dan Pengendalian Pencemaran, Ali Mukibin, S.Hut menjelaskan.
BACA JUGA:Desember Ini, Perusahaan Labindo Banten Operasikan Laboratorium DLH Mukomuko
BACA JUGA:DLH Mukomuko Minta Warga Tidak Buang Sampah Sembarangan
Parameter pembentuk kualitas lingkungan hidup yang digunakan untuk menghitung IKLH terdiri dari Indeks Kualitas Air (IKA), Indeks Kualitas Udara (IKU), dan Indeks Kualitas Tutupan Lahan (IKTL).
Ia menerangkan, parameter indeks kualitas tutupan lahan yang digambarkan melalui perbandingan luas lahan kritis dengan luas tutupan lahan.
Dan Pemerintah Kabupaten Mukomuko, terus mendorong peningkatan indeks kualitas tutupan lahan dengan dibangunnya ruang terbuka hijau (RTH).
Untuk luas RTH itu nanti sekitar 2 hektar dengan menghabiskan anggaran mencapai sekitar Rp900 juta sumber dana bagi hasil (DBH) sawit.
BACA JUGA:DLH Mukomuko Rancang Daur Ulang Sampah di TPA Selagan Jaya
BACA JUGA:DLH Mukomuko Libatkan Perusahaan Labindo Banten Operasikan Laboratorium
"Alhamdulillah, tahun ini kita membangun RTH di atas lahan seluas 2 hektar. Lokasinya yaitu di depan RSUD Mukomuko. Pembangunan RTH ini tidak lain untuk meningkatkan IKLH di Kabupaten Mukomuko," jelasnya.
Budi juga menjelaskan, upaya peningkatan indeks kualitas tutupan lahan yang ia lakukan. Tidak lain guna menjaga lingkungan agar tetap terjaga kualitasnya.