Terdengar Sepele, Melakukan Art Therapy Ternyata Menyimpan Banyak Manfaat Kesehatan Mental, Apa Saja?
Terdengar Sepele, Melakukan Art Therapy Ternyata Menyimpan Banyak Manfaat Kesehatan Mental, Apa Saja?-Getty Images/SDI Productions-
RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Kebiasaan menggambar menjadi salah satu kegiatan kreatif yang banyak manfaatnya.
Padahal ternyata, menggambar menjadi salah satu jenis teknik penyembuhan, lho, teknik penyembuhan tersebut biasa disebut sebagai Art Therapy atau terapi seni.
Pasalnya untuk seni sudah lama menjadi wadah untuk mengekspresikan diri, hal itu menjadi latar belakang para ahli psikologi untuk mempelajari seni sebagai teknik pengobatan.
Merangkum dari laman verywellmind.com, seorang spesialis rehabilitasi psikososial, pendidik psikolog, sekaligus penulis bernama Kendra Cherry, MSed membagikan informasi seputar terapi seni.
BACA JUGA:Boleh Dicoba, Ini Lima Terapi Insomnia Agar Bisa Tidur Nyenyak
Berdasarkan tuturan Kendra, terapi seni merupakan terapi yang melibatkan proses kreatif untuk membantu orang mengekspresikan dirinya, jenis terapi ini dapat membantu seseorang dalam mengelola stress, hingga meningkatkan keterampilan sosial.
Apalagi ada banyak teknik yang digunakan dalam terapi ini, diantaranya melukis, menggambar, mencoret-coret, fotografi, memahat, membuat karya dari tanah liat, hingga fotografi.
Faktanya karya seni yang dihasilkan seseorang akan membuatnya mencari tahu tentang emosi, perilaku dan konflik yang dihadapinya.
Apalagi gangguan kecemasan, depresi, gangguan makan, masalah emosional, serta hubungan keluarga yang tidak baik menjadi beberapa masalah psikologis yang dapat diobati dengan terapi seni, teknik terapi seni ini dapat diikuti dengan teknik psikoterapi lainnya.
BACA JUGA:Bikin Level Stres Tetap Terjaga, Inilah Manfaat Terapi Warna untuk Kesehatan Mental
BACA JUGA:Yuk Cari Tahu dari Manfaat Terapi Bekam untuk Kesehatan Tubuh
Nah menurut artikel ilmiah berjudul, “Art Therapy: A Complementary Treatment for Mental Disorders”, terapi seni sudah digunakan dalam mengatasi berbagai gangguan mental seperti kecemasan dan depresi, serta gangguan kognitif, demensia, autisme hingga Alzheimer.
Sebab dengan seni, penderita gangguan mental perlahan dapat membuka diri dan berbagi perasaan mereka.