Tahun 2025, Diperkirakan Alokasi Pupuk Subsidi Menyusut, Dinas Pendataan Ulang RDKK
Pemerintah daerah, melalui Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan terus berupaya mengejar program dan anggaran Kementerian pertanian untuk memenuhi kebutuhan petani di daerah ini. Tampak Kadis TPHP, Abdul Hadi, S.Pt, MM, saat berada di Kementer-Radar Utara/Abdurrahman Wachid-
Menurun di tahun 2024, dengan alokasi pupuk untuk Kabupaten Bengkulu Utara sebanyak 3.869 ton. Terdiri dari 1.733 ton pupuk urean dan 2.136 ton pupuk NPK.
Sarapannya tahun 2024 ini tampaknya juga sangat minim, dari data yang di miliki Dinas TPHP Bengkulu Utara per Januari hingga Oktober 2024 ini serapan pupuk baru berkisar di angka 65 persen.
BACA JUGA:Petani Pemakai Pupuk Organik Bakal Didata
BACA JUGA:2.378 Ton Pupuk Subsidi Telah Didistribusikan Kepada Petani
Artinya, diperkirakan alokasi jumlah pupuk bersubsidi untuk Kabupaten Bengkulu Utara bisa saja mengalami penyusutan kembali.
Berikut data jumlah alokasi pupuk subsidi di Kabupaten Bengkulu Utara setiap kecamatan:
Kecamatan Marga Sakti Sebelat, alokasi Urea 60,00 ton dan NPK 85,00 ton,
Kecamatan Putri Hijau,alokasi Urea 23,00 ton dan NPK 25,00 ton,
Kecamatan Batiknau, alokasi Urea 49,00 ton dan NPK sebanyak 108,00 ton,
BACA JUGA:Alokasi Pupuk Subsidi Masih Melimpah, Pendaftaran di Portal e-RDKK Pukul 23.59 Nanti Tutup
BACA JUGA:Pupuk Kepedulian dan Kedermawanan, Pemprov Bengkulu Salurkan 10 Hewan Kurban
Kecamatan Lais dengan alokasi Urea 78,00 ton dan NPK 110,50 ton,
Kecamatan Air Napal dengan alokasi Urea 28,00 ton dan NPK 65,00 ton,
Kecamatan Padang Jaya, dengan kuota Urea 120,00 ton dan NPK sebanyak 229,00 ton,
Kecamatan Air Besi, kuota sebanyak 12,00 ton Urea dan NPK 26,00 ton,