Makan Gratis Pelajar Harus jadi Sumbu Ekonomi Daerah

Ilustrasi Makan Siang Gratis-ANTARA FOTO-

Sebagai satuan pada basis pendidikan dasar, SD menempati tangga jumlah terbanyak dengan 24,04 juta orang. Kemudian dilanjut pada posisi kedua adalah Sekolah Menengah Pertama atau SMP dengan 5,3 juta orang. 

Untuk jenjang SLTA sederajat, angkanya mencapai 10 juta orang lebih. Jumlah tersebut didominasi oleh Sekolah Menengah Atas atau SMA sebanyak 5,3 juta orang dan disusul oleh Sekolah Menengah Kejuruan atau SMK dengan 5 juta orang. 

BACA JUGA:RAPBD TA 2025 Setuju Dibahas, Makan Siang Gratis Jadi Catatan

BACA JUGA:Dapur Presisi Polsek Kerkap : Pelajar SD Nikmati Makan Siang Gratis Bergizi

Turut dicatat juga, ada 3,7 juta orang yang mengikuti pendidikan Taman Kanak-Kanak atau TK serta sebanyak 2,4 juta orang berada di jenjang Kelompok Bermain atau KB. 

8 Objek PTHC atau Quick Win Prabowo-Gibran

Program Makan Bergizi sehat di seluruh sekolah di Indonesia yang menyebar pada 514 kabupaten/kota yang mencakup 15,42 juta pelajar;

Diketahui, akomodasi anggarannya telah masuk dalam bejana APBN Tahun 2025 yang membutuhkan anggaran tidak kurang dari Rp 71 triliun. 

2. Intervensi indeks tanam pada areal 50 hingga 80 ribu hektar serta cetak sawah ekstensifikasi hingga sawah baru seluas 250 ribu hektar; 

BACA JUGA:Desa Siap Berpartisipasi dalam Program Makan Bergizi Gratis melalui P2KTD

BACA JUGA:Program Makan Siang Gratis Diusung Prabowo, Akan Habiskan Anggaran Lebih dari Rp800 Miliar Per Hari

Konon, lokasi yang direncanakan meliputi di wilayah Provinsi Sumatera Selatan, Kalimantan Tengah, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Papua Selatan, termasuk Lampung. 

3. Pemeriksaan Kesehatan Gratis. Salah satu fokus pemerintah di sektor ini adalah memberangsu kasus Tuberkulosis atau TBC yang masih menjadi momok setiap tahunnya. Termasuk juga rencana pembangunan rumah sakit lengkap di kabupaten/kota;

4. Pembangunan dan Perbaikan Sekolah. Program yang akan menjujug hampir 100 ribu ruang kelas di wilayah Maluku Utara, Sulawesi Utara hingga Nusa Tenggara Timur, diantaranya juga menjujug Ibu Kota Nusantara atau IKN dengan membangun sekolah unggulan di sana;

5. Kartu Kesejahteraan Sosial hingga kartu usaha alih-alih untuk menekan kemiskinan absolut; 

BACA JUGA:RAPBD TA 2025 Setuju Dibahas, Makan Siang Gratis Jadi Catatan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan