Hati-Hati ! Ketahui Beberapa Aktivitas Dalam Sehari-Hari Yang Dapat Mengakibatkan Saraf Kejepit

Reporter: Dodi Haryanto |

Editor: Ependi |

Sabtu , 02 Nov 2024 - 11:26

ILUSTRASI Saraf kejepit-iStockphoto.com-

hati-hati ! ketahui beberapa aktivitas dalam sehari-hari yang dapat mengakibatkan saraf kejepit                            radarutara.bacakoran.co - hernia nukleus pulposus (hnp), atau lebih dikenal sebagai saraf kejepit, adalah kondisi ketika bantalan di antara ruas tulang belakang bergeser dan menekan saraf tulang belakang. 
kondisi ini dapat menyebabkan rasa nyeri pada bagian pinggang atau leher, tergantung pada lokasi terjadinya hnp.
beberapa faktor yang menyebabkan hnp antara lain usia, karena semakin tua seseorang, kelenturan bantalan tulang belakang akan berkurang. 
faktor lain termasuk obesitas serta adanya riwayat keluarga dengan masalah serupa.
baca juga:sebaiknya hindari ! 7 kebiasaan buruk yang dapat mengakibatkan saraf kejepit
baca juga:jarang diketahui selain cedera, ada faktor lain penyebab terjadinya saraf terjepit, berikut ulasannya!
selain faktor tersebut, aktivitas harian kita juga bisa menjadi pemicu hnp. 
berdasarkan informasi dari kanal youtube hidup sehat, beberapa kegiatan sehari-hari yang berpotensi menyebabkan saraf kejepit antara lain:
1. mengendarai sepeda motor.
sebagian besar posisi duduk saat mengendarai motor sering kali kurang ideal dari segi anatomi. posisi ini biasanya tidak berada dalam posisi netral, tanpa sandaran, dan dilakukan dalam jangka waktu yang lama. 
hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan atau nyeri di area pinggang.
baca juga:sebaiknya hindari ! 7 kebiasaan buruk yang dapat mengakibatkan saraf kejepit
baca juga:jarang diketahui selain cedera, ada faktor lain penyebab terjadinya saraf terjepit, berikut ulasannya!
selain itu, ketika motor berhenti dan kita menopang dengan satu kaki, beban ekstra diberikan pada tulang punggung, terutama bagian bawah, yang jika dilakukan terus-menerus dapat meningkatkan risiko terkena hnp.
agar terhindar dari hnp, pengendara motor disarankan memilih motor yang sesuai dengan tinggi badan dan kekuatan tubuh. 
usahakan untuk tidak duduk terlalu lama di atas motor, dan lakukan istirahat serta peregangan setidaknya setiap 2 jam.
2. bersepeda
bersepeda juga bisa memicu nyeri pinggang. beberapa tips untuk mengurangi risiko hnp saat bersepeda antara lain:
baca juga:sebaiknya hindari ! 7 kebiasaan buruk yang dapat mengakibatkan saraf kejepit
baca juga:jarang diketahui selain cedera, ada faktor lain penyebab terjadinya saraf terjepit, berikut ulasannya!
sesuaikan tinggi sadel sepeda dengan tinggi badan agar kaki tidak terlalu menekuk saat mengayuh.
atur posisi sadel dan stang, pastikan tangan bisa rileks saat memegang stang. 
hindari posisi stang terlalu tinggi atau rendah dari sadel untuk mengurangi tekanan pada tulang belakang.
gunakan sarung tangan yang nyaman dan tidak terlalu ketat, sarung tangan yang tepat dapat mengurangi getaran saat bersepeda.
perhatikan posisi punggung dan kepala, jaga agar punggung tidak terlalu menekuk, dan posisikan kepala dengan dagu sedikit tertarik ke arah dada.
beristirahatlah setiap 1 hingga 2 jam.
baca juga:sebaiknya hindari ! 7 kebiasaan buruk yang dapat mengakibatkan saraf kejepit
baca juga:jarang diketahui selain cedera, ada faktor lain penyebab terjadinya saraf terjepit, berikut ulasannya!
3. mengangkat galon
kesalahan dalam postur tubuh saat mengangkat galon dapat memberikan tekanan besar pada punggung, meningkatkan risiko terkena hnp. 
- berikut beberapa tips aman saat mengangkat galon:
* mulailah dengan posisi berlutut atau jongkok, pastikan punggung tetap lurus.
* dekatkan tubuh ke galon dan peluk galon dengan erat sebelum diangkat.
* angkat galon sambil memeluknya, gunakan kekuatan dari tungkai, bukan dari punggung. 
saat ingin memindahkan galon, putar kaki, bukan punggung.
baca juga:sebaiknya hindari ! 7 kebiasaan buruk yang dapat mengakibatkan saraf kejepit
baca juga:jarang diketahui selain cedera, ada faktor lain penyebab terjadinya saraf terjepit, berikut ulasannya!
4. penggunaan tas dan sepatu
menggunakan tas berat, terutama jika hanya di satu sisi bahu, bisa memicu nyeri pada pinggang. 
cara yang lebih baik adalah membawa tas dengan kedua bahu atau menggunakan trolley.
jika menggunakan tas yang tidak memiliki roda atau tas selempang, beberapa tips untuk mengurangi risiko hnp adalah dengan memperkuat otot perut, punggung, dan bokong melalui latihan fisik seperti peregangan.
sedangkan untuk pemakaian sepatu, pilihlah sepatu datar. hindari penggunaan sepatu hak tinggi karena dapat menambah beban pada betis hingga punggung. 
baca juga:sebaiknya hindari ! 7 kebiasaan buruk yang dapat mengakibatkan saraf kejepit
baca juga:jarang diketahui selain cedera, ada faktor lain penyebab terjadinya saraf terjepit, berikut ulasannya!
jika harus memakai hak tinggi karena tuntutan pekerjaan, lepaslah setiap satu jam untuk melakukan peregangan kaki. 
ketika duduk di kantor, lepaskan hak tinggi agar kaki bisa beristirahat di lantai yang datar.
5. menyetir mobil
menyetir mobil adalah aktivitas yang sulit dihindari, terutama bagi orang-orang yang tinggal di kota besar dengan lalu lintas yang sering macet.
jika posisi duduk saat menyetir tidak benar, aktivitas ini dapat meningkatkan risiko hnp. 
baca juga:sebaiknya hindari ! 7 kebiasaan buruk yang dapat mengakibatkan saraf kejepit
baca juga:jarang diketahui selain cedera, ada faktor lain penyebab terjadinya saraf terjepit, berikut ulasannya!
beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mengurangi risiko tersebut antara lain:
- atur ketinggian kursi dan jarak ke pedal agar nyaman untuk kaki.
- letakkan tangan dengan rileks, dengan siku membentuk sudut sekitar 120 derajat, tidak terlalu tegang atau lurus.
- pegang setir pada posisi jam 10 dan 2 atau jam 4 dan 8, sesuai kenyamanan.
- posisi punggung sebaiknya agak melengkung sedikit, jangan terlalu tegak.
- jika perlu, tambahkan bantal kecil pada punggung sebagai penyangga agar bentuk alami tulang punggung tetap terjaga.
baca juga:sebaiknya hindari ! 7 kebiasaan buruk yang dapat mengakibatkan saraf kejepit
baca juga:jarang diketahui selain cedera, ada faktor lain penyebab terjadinya saraf terjepit, berikut ulasannya!
- jika terjebak dalam kemacetan yang lama, lakukan peregangan setiap 2 jam untuk mengurangi ketegangan.
selain itu pula kurangnya aktivitas fisik dapat menyebabkan kekakuan pada tulang belakang, membuatnya lebih rentan terhadap cedera dan saraf kejepit. 
penelitian menunjukkan bahwa berolahraga secara teratur dapat memperkuat otot-otot dan menjaga kesehatan tulang belakang.
itulah beberapa kebiasaan sehari-hari yang dapat menyebabkan saraf kejepit. 
sebaiknya, hindari kebiasaan tersebut dan beralih ke gaya hidup yang lebih sehat.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Utara, 2 NOVEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan