Otoritas Pangan ASEAN Pastikan Anggur Shine Muscat Aman Dikonsumsi

Proses Hasil Uji Cepat (Rapid Test) yang dilakukan Dinas Pangan terhadap Anggur Impor jenis Shine Muscat-Foto : Humas Bapanas-

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Menyusul kekhawatiran masyarakat terkait keamanan anggur jenis Shine Muscat yang beredar di Asia Tenggara, otoritas keamanan pangan dari Thailand, Malaysia, dan Singapura memastikan bahwa anggur ini aman untuk dikonsumsi. Kepastian ini disampaikan setelah masing-masing otoritas pangan di ketiga negara tersebut melakukan serangkaian pengujian.

Pelaksana Harian (Plh) Deputi Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas)/National Food Agency (NFA), Yusra Egayanti, mengonfirmasi komunikasi yang dilakukan dengan otoritas keamanan pangan di Thailand, Malaysia, dan Singapura.

“Kami telah berkoordinasi dengan otoritas keamanan pangan di ketiga negara tersebut. Hasil pengujian menunjukkan bahwa anggur Shine Muscat yang beredar di negara-negara tersebut aman untuk dikonsumsi,” ujar Yusra dalam pernyataannya yang diterima InfoPublik.

Di Thailand, Food and Drug Administration (FDA) mengeluarkan pernyataan resmi yang menyatakan bahwa anggur Shine Muscat yang beredar di pasaran aman untuk dikonsumsi.

BACA JUGA:Viral Kasus Anggur Muscat ! Ditemukan 50 Residu, Ini Penjelasan Pihak BPOM RI

BACA JUGA:Catat! Begini Tips dan Cara yang Tepat Mencuci Buah dan Sayur untuk Menghilangkan Residu Pestisida

Hasil pengujian FDA menunjukkan tidak adanya residu pestisida di atas ambang batas yang ditetapkan, sehingga produk ini dinyatakan memenuhi standar keamanan pangan yang berlaku.

Otoritas kesehatan di Malaysia juga menyampaikan bahwa hasil uji keamanan pangan pada anggur Shine Muscat menunjukkan tidak ada residu pestisida yang melampaui ambang batas, memastikan produk ini aman bagi konsumen. Pernyataan tersebut disampaikan melalui media sosial resmi kementerian, dengan penekanan pada pengawasan ketat yang dilakukan.

Di Singapura, Singapore Food Agency (SFA) turut mengonfirmasi keamanan Shine Muscat. SFA memastikan bahwa tidak ada residu pestisida berbahaya yang terdeteksi dalam anggur Shine Muscat yang beredar, sehingga produk ini aman untuk dikonsumsi.

Di Indonesia, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi menegaskan bahwa pihaknya terus memantau dan memastikan bahwa semua produk pangan segar, termasuk produk impor, memenuhi standar keamanan pangan yang berlaku.

BACA JUGA:Mengungkap Bahaya Residu Pestisida dalam Makanan, Ternyata Begini Kata WHO

BACA JUGA:Viral Kasus Anggur Muscat ! Ditemukan 50 Residu, Ini Penjelasan Pihak BPOM RI

“Kami memahami kekhawatiran masyarakat terkait anggur Shine Muscat ini. Terkait informasi yang beredar di Thailand, kami segera menggerakkan tim keamanan pangan segar NFA, bersama dinas pangan daerah, untuk melakukan rapid test dan uji laboratorium. Hasilnya menunjukkan produk ini aman,” ungkap Arief.

Arief menambahkan bahwa pemerintah berkomitmen menjaga keamanan pangan masyarakat dan senantiasa mengambil langkah cepat jika terdapat potensi kekhawatiran terkait produk impor. Pemerintah memastikan bahwa semua produk pangan segar yang masuk ke Indonesia, termasuk Shine Muscat, memenuhi standar keamanan sebelum beredar di pasaran.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan