Gairah Mobil Nasional ala Presiden Prabowo

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Gairah mobil nasional, agaknya menjumpa asa setelah puluhan tahun mati yang diawali dengan dilansirnya mobil pabrikan nasional : Timor yang diproduksi era 90-an namun terhenti berkembang di tengah runtuhnya rezimnya Soeharto yang dirasa sudah begitu lama berkuasa. 

Terbaru, Indonesia melalui PT Pindad, merilis sebuah kendaraan khusus yang dinamai Pindad MV3 Garuda Limousine. Orang pertama yang menggunakan kendaraan khusus dengan spesifikasi ultra keamanan itu adalah Presiden RI ke-8 : Prabowo Subianto. 

PT Pindad diketahui merilis gambar performa kokoh MV3 Garuda Limousine yang akan digunakan oleh Presiden Prabowo dan Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka. 

Perusahaan yang memiliki segmen produk khusus di sektor alutsista mulai dari ragam senjata api hingga kendaraan taktis atau rantis ini menyampaikan, armada yang diproduksi 4 unit itu merupakan hasil pengembangan model sebelumnya yakni MV3. 

BACA JUGA:Cantik, Dekat Dengan Prabowo Adalah Annette Liana Dewi Viral, Siapa Dia?

BACA JUGA:Prabowo dan Misi Swasembada Pangan

Kebaruan fitur hingga konsep utama, dijelaskan perusahaan BUMN yang beralamatkan di Jalan Gatot Subroto Nomor 517, Bandung itu, merupakan karya akomodir arahan langsung dari Presiden Prabowo. 

Maka kendaraan khusus ini, akan menemani mobilitas orang nomor satu di Indonesia itu dengan balutan warna putih yang menjadi corak utama kendaraan yang memiliki bobot 2,95 ton tersebut. 

Adapun panjangnya mencapai lebih dari 5 meter, tinggi 1,87 meter serta lebar 2,07 meter dan mampu dipacu dengan kecepatan maksimum 100 km/jam. 

Tunggangan Prabowo dan Gibran itu pun disetting memiliki tingkat keamanan yang tinggi, sehingga mampu menghindari serangan misterius, seperti penembakan yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu. 

BACA JUGA:Prabowo Janjikan Perbaiki Kualitas Hidup Hakim di Indonesia

BACA JUGA:Bukan Makan Siang Pelajar Gratis! Prabowo Bakal Bentuk Timsus, Agaknya Laen Ini

Body kendaraan dengan desain kotak-kotak khas lansiran Eropa khusus kendaraan militer ini, dibekali sistem perlindungan mulai dari bahan composite armor, sehingga memiliki ketahanan terhadap munisi kaliber 7,62x51 mm NATO ball dan kaliber 5,56 mm M193. 

Membopong kendaraan yang memiliki berat nyaris 3 ton, kendaraan Presiden itu pun menggunakan ban Run Flat Tyre atau RFT. Sehingga kendaraan tetap bisa melaju dengan stabil, walau mengalami kebocoran di perjalanan.