Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok yang mengonsumsi ekstrak kayu secang mengalami penurunan gejala asam lambung yang signifikan dibandingkan dengan kelompok plasebo.
Pasien yang menerima ekstrak kayu secang melaporkan perbaikan dalam nyeri, mulas, dan kembung.
Selain itu, penelitian ini juga mengindikasikan bahwa ekstrak kayu secang dapat menurunkan kadar asam lambung.
Studi lainnya di Jepang juga mendukung efek kayu secang terhadap asam lambung.
BACA JUGA:10 Manfaat Kayu Ular, Obat Tradisional dari Papua
BACA JUGA:Yuk Kenali 7 Efek Samping dari Kayu Manis Pada Kesehatan Tubuh
Penelitian tersebut menemukan bahwa ekstrak kayu secang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Helicobacter pylori, yang dikenal dapat menyebabkan tukak lambung dan kanker lambung.
Selain itu, penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak kayu secang mampu melindungi lapisan lambung dari kerusakan akibat asam lambung.
Walaupun bukti ilmiah mengenai manfaat kayu secang untuk asam lambung cukup menjanjikan, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk memverifikasi manfaat ini serta untuk menentukan dosis dan bentuk penggunaan yang paling efektif.