MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko mulai menanam bawang merah jenis bima Brebes di atas lahan seluas 6 hektar yang tersebar di dua Kecamatan.
Kepala Dinas Pertanian Mukomuko Pitriyani Ilyas S.Pt ketika dikonfirmasi Jumat, 6 September 2024 mengatakan.
Dari jumlah lahan seluas 6 hektar itu, sekarang baru ada sekuas 2 hektar yang sudah tertanam bawang.
Sedangkan lahan seluas 4 hektar lainnya, sekarang masih dalam proses tanam dan sebagian duantaranya penggarapan.
BACA JUGA:Dinas Pertanian Mulai Tanam Bawang Merah Jenis Bima Brebes
BACA JUGA:Proyek Bangsal Bawang Dinas Pertanian Mukomuko Selamat
"Kita targetkan dalam bulan September 2024 ini, seluruhnya sudah tertanam bawang merah," katanya.
Dijelaskan Fitri, membudidayakan tanaman bawang merah saat ini menjadi salah satu fokus yang dilakukan dinasnya.
Sehingga Mukomuko kedepan bisa menjadi daerah yang bisa menghasilkan produksi tanaman bawang merah sendiri.
“Kita pilih bawang merah untuk dibudidayakan karena tekstur lahan yang kita miliki mendukung. Selain itu bawang merah ini menjadi salah satu penyebab tingginya inflasi daerah berkaitan dengan kebutuhan,” ujarnya.
BACA JUGA:Mukomuko Kembangkan Tanaman Bawang Merah
BACA JUGA: Pedasnya Harga Cabai di Mukomuko, Disusul Bawang Merah
Untuk lokasi pilot projek budidaya bawang merah tahun 2024, berada di Kecamatan Air Manjunto dengan luasan 2 hektar dan 4 hektar di Kecamatan Selagan Raya.
Program budiaya bawang merah ini bersumber dari APBD Mukomuko seluas 5 Ha. Dan 1 Ha dengan pola penanaman organik di Kecamatan Selagan Raya dibiayai Bank Indonesia (BI), sebagai bentuk support penanggulangan inflasi di Mukomuko.
“Budidaya yang kami lakukan ini, dibiayai oleh APBD kita. Bank Indonesia juga membuat demplot 1 hektar yang murni perlakuan organik. Untuk melihat perbandingan mana yang dapat menghasilkan lebih maksimal nantinya,” ungkapnya.