Adapun untuk mouse kabel biasanya menawarkan koneksi yang lebih konsisten dan minim latensi yang mana ini membuatnya ideal bagi para gamers dalam bermain game kompetitif serta aktivitas lain yang membuat kepresisian.
Sementara itu, mouse nirkabel atau wireless biasanya menawarkan lebih banyak kebebasan untuk bergerak serta terlihat lebih rapi sebab tidak ada kabel.
BACA JUGA:Inilah 4 Rekomendasi Mouse Gaming Murah Berkualitas, Buruan di Check Out!!
BACA JUGA:Tak Usah Ribet Ngerakit Manual! Berikut 5 Rekomendasi PC Prebuilt Gaming Terbaik 2024
Meskipun begitu, mouse wireless membutuhkan baterai atau harus diisi daya dan terkadang memiliki masalah pada latensi.
6. Tipe Sensor
Selanjutnya saat membicarakan soal sensor untuk mouse, ada dua tipe sensor yang wajib diketahui, yakni laser dan optik.
Pada sensor laser menawarkan tracking yang lebih presisi di berbagai permukaan, termasuk pada kaca, akan tetapi dapat sangat sensitiif terhadap debu atau serpihan kotoran lainnya.
Sedangkan untuk sensor optik, dapat memberikan performa yang lebih akurat dan konsisten di sebagian besar permukaan namun dapat tak nyaman saat digunakan diatas bahan yang reflektif atau transparan contohnya kaca dan permukaan meja yang sangat halus.
BACA JUGA:Inilah 4 Rekomendasi Mouse Gaming Murah Berkualitas, Buruan di Check Out!!
BACA JUGA:Tak Usah Ribet Ngerakit Manual! Berikut 5 Rekomendasi PC Prebuilt Gaming Terbaik 2024
7. Merek atau brand
Reputasi suatu merek atau brand merupakan indikator penting dari apakah suatu mouse berkualitas atau tidak.
Walaupun tidak selalu benar, ada baiknya untuk memilih mouse buatan brand-brand dengan nama besar.
Sebab mouse garapan brand kenamaan biasanya memiliki build-quality terbaik sehingga jauh lebih awet dan dukungan garansi panjang serta mudah untuk proses pengklaimannya.
Apalagi mouse besutan brand ternama tidak selalu mahal karena mereka biasanya juga menyediakan opsi mouse terjangkau, meski dengan fitur yang terbatas.