Hal tersebut tentu akan memakan waktu dua kali lebih lama untuk mengisi daya, yang pada akhirnya membuatmu membuang waktu dan listrik.
2. Dapat merusak HP
Nyatanya pada charger asli dilengkapi dengan sekring di dalamnya yang dapat terbakar jika terdapat kelebihan beban.
Hal tersebut dapat mencegah kerusakan pada HP atau percikan api dan kebakaran. Sebaliknya, charger palsu tidak dilengkapi tindakan pencegahan keselamatan dasar.
Yang akan berakibat, pada masalah apa pun pada charger juga dapat merusak HP.
Ini berati ketika anda mencoba menghemat uang dengan membeli charger palsu pada akhirnya dapat membuatmu kehilangan HP.
3. Bahaya sengatan listrik dan ledakan
Salah satu risiko terbesar yang dapat disebabkan oleh penggunaan charger palsu adalah sengatan listrik dan ledakan.
Ini karena pengisi daya palsu diproduksi tanpa proses pemeriksaan kualitas, tanpa sertifikasi keselamatan, dan tanpa aturan keselamatan manufaktur.
BACA JUGA:Berselancar di Internet Makin Nyaman! Inilah 7 Tips Memilih HP yang Sinyalnya Kuat...
BACA JUGA:5 Rekomendasi HP Mid Range Terbaik yang Rilis di Awal Agustus 2024, Ada Yang di Bandrol Rp 2 Jutaan
Apalagi ditambah lemahnya standar manufaktur ini membuat charger palsu lebih rentan terhadap ledakan dan guncangan.