KETRINA.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Warga Kecamatan Putri Hijau Kabupaten Bengkulu Utara dihebohkan dengan kabar adanya dugaan warga yang mengalami luka tembak.
Korban, MH, 34 tahun, warga Desa Talang Arah dan Bm, 31 Tahun, warga Desa Pasar Sebelat Kecamatan Putri Hijau Kabupaten. Bengkulu Utara.
Kedua korban dikabarkan mengalami luka dibagian paha dan salah seorang lainnya dibagian jari tangan.
Hingga berita ini dirilis, sekitar pukul 19.00 WIB, kedua korban telah dilarikan ke puskesmas Sebelat.
BACA JUGA:Jalan Sepanjang 1,5 Km di Desa Bangun Karya Babak Belur, Berharap Dihotmix
BACA JUGA:Mobil Ambulan di Mukomuko Kurang
Informasi yang dihimpun, korban MH, yang mengalami luka dibagian paha, terpaksa dirujuk ke RS KTM Lagita Ketahun untuk mendapatkan tindakan medis lebih lanjut.
Dari sejumlah informasi yang dihimpun Radar Utara di lapangan, diduga kedua korban mengalami luka tembak akibat letusan senjata dari oknum aparat yang bertugas di PT Agricinal.
Meski demikian, belum diperoleh kronologis dan informasi pasti terkait peristiwa ini.
"Benar, ada salah seorang keluarga kami mengalami luka tembak dan sekarang dilarikan ke RS Lagita Ketahun," ujar Gun, salah seorang warga Putri Hijau, dibincangi di Mapolsek Putri Hijau, Jum'at sore.
BACA JUGA:Dinas PUPR Respon Cepat Bantu Warga Koto Jaya Perbaiki Jembatan Menuju Lapangan Bola Kaki
BACA JUGA:Dinas PUPR Respon Cepat Bantu Warga Koto Jaya Perbaiki Jembatan Menuju Lapangan Bola Kaki
Sementara Kapolsek Putri Hijau, AKP Didik Mujiyanto, SH, MH, melalui Waka Polsek Putri Hijau, Ipda I Gusti Ngurah Umarse.
Tak menyangkal, kabar yang menghebohkan warga Putri Hijau ini.
Meski belum memberikan keterangan lebih detail, Gusti juga tak membantah dugaan, senjata dari oknum aparat yang meletus hingga menyebabkan luka dialami oleh kedua warga itu.