Maka normalisasi sistem layanan yang kini tengah dikebut Puslapdik Kemendikbud ini, khusus anggaran KIP Kuliah ini tidak kaleng-kaleng yakni hampir Rp 14 triliun.
BACA JUGA:Jelang Pilkada, Kesbangpol Bakal Sambangi Warga Kilafatul Muslim
BACA JUGA:1 Jemaah Haji Asal Mukomuko Dirawat di Padang
Alokasi nyaris Rp 14 triliun itu, untuk memberikan dukungan bagi mahasiswa mulai dari mendapatkan pembebasan biaya pendaftaran seleksi pada jalur UTBK-SNBT.
Selain itu, merujuk Peraturan Menteri Keuangan Nomor 4/PMK.02/2023, keringanan lainnya adalah bebas biaya pendaftaran dari jalur seleksi lain oleh perguruan tinggi bagi pelamar KIP Kuliah Merdeka yang masuk dalam program bantuan sosial serta mereka yang menjadi komposan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau DTKS yang dikelola oleh Kementerian Sosial atau Kemensos.
Saat ini, Puslapdik tengah melakukan pemindahan, pemulihan dan rekonfigurasi interkoneksi pada sistem KIP Kuliah dengan sistem lainnya yang membutuhkan waktu.
Walau begitu, rangkaian proses ini akan berimbas pada sistem layanan yang kini tengah dipulihkan sendiri oleh Kemendikbud.
BACA JUGA:Bapang Periode Juli Disalur Agustus
BACA JUGA:Pengawasan Pilkada Serentak 2024 di Bengkulu Dimulai
Puslapdik menerangkan, soal pencairan KIP kuliah bagi mahasiswa penerima on going semester genap 2023/2024, akan sesuai jadwal.
Apalagi, terus penjelasan itu, saat ini prosesnya sudah nyaris tuntas dengan torehan 98,8 persen.
Kabar lainnya yang perlu menjadi perhatian adalah terkait pendaftara KIP Kuliah dan penerimaan mahasiswa baru tahun 2024, proses seleksi akan tetap berlangsung, namun menunggu layanan dipulihkan.
Diterangkan juga, perguruan tinggi akan memastikan agar tidak ada mahasiswa baru yagn kehilangan hak untuk mengikuti seleksi penerima KIP Kuliah.
BACA JUGA:Pemkab BU Sambut Kepulangan 208 Jemaah Haji Kabupaten Bengkulu Utara
BACA JUGA:Kabar Gembira! Pembangunan Tower BTS Air Lelangi Mulai Digarap
Demikian informasi terkait dengan program Kartu Indonesia Pintar Kuliah yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek melalui Puslapdik tahun 2024 yang memiliki anggaran hampir 14 triliun.