Kondisi perekonomian yang sulit serta harapan hidup yang sangat rendah, menjadikan Burundi sebagai negara paling tidak bahagia di dunia.
Berdasarkan Word Happynes Report, Burundi menempati urutan Ke-140 negara paling tidak bahagia di dunia dari 153 negara yang diteliti.
10. Tingkat Pendidikan Yang Rendah
Tingkat pendidikan di negara Burundi dapat dilihat dari jumlah penduduk yang tidak melek baca.
BACA JUGA:Tiga Warga Positif DBD, Dinkes dan Pemdes Ujung Padang Kolaborasi Fogging Mandiri
BACA JUGA:Semangat Pancasila, Modal Awal Wujudkan Bengkulu Maju Sejahtera dan Hebat
Sebanyak 75% penduduk Burundi adalah buta huruf. Meski pemerintah memprogramkan wajib belajar selama 6 tahun, namun kenyataannya banyak anak anak yang putus sekolah dan lebih memilih mencari nafkah.
Untuk jenjang perguruan tinggi sendiri, hanya 1% dari total penduduk Burundi yang mengenyam pendidikan tinggi.
11. Memiliki Agama Rakyat
Burundi memiliki Agam Rakyat atau Agama Tradisional Afrika.
Sebanyak 5% penduduk Burundi menganut Agama Rakyat, lalu 2% dari total penduduk Burundi bergama Islam.
BACA JUGA:Perlawanan Lintas Generasi, Kisah Perjuangan Tolak Tambang Batubara dan PLTU
BACA JUGA:Jadi Primadona Ekspor, Ikan Nila Salin Bakal Susul Udang Vaname
Untuk Agama mayoritas penduduk Burundi adalah Kristen, di mana 63% dari populasi penduduk Burundi beragama Kristen, sedangkan 30% lainnya beragama Katolik.
12. Dijuluki Neraka di Dunia
Sebegitu parahnya kehidupan di Burundi, sampai sampai negara ini dijuluki sebagai neraka di dunia.