Bermula pada Kamis pagi, 9 Mei 2024. Pagi itu, kedua korban sedang melansir sawit dengan cara menggunakan perahu menyeberangi Sungai Lunang.
BACA JUGA:Minta Fogging Dicuekin, Dinas Kesehatan Kecewakan Warga Bandaratu
BACA JUGA: Terhitung 15 Mei-15 September 2024 Irigasi Manjunto Kanan Dikeringkan
Awalnya proses melansir berjalan dengan lancar hingga beberapa TBS berhasil diseberangkan.
Namun naas, saat keduanya kembali memuat sawit dalam perahu dan mulai menyeberang. Tiba-tiba perahunya oleng dan terbalik.
Salah seorang diantaranya terpelanting dari perahu dan minta tolong ke rekannya.
Lalu rekannya tanpa pikir panjang langsung lompat ingin memberi pertolongan.
BACA JUGA:907 Keluarga di Selagan Raya Segera Nikmati Air PDAM
BACA JUGA:Polres Mukomuko Latih Polisi Cilik Pelajar SDIT Al Hafidz
Tidak diketahui kejadian pastinya, tiba-tiba keduanya menghilang ke dalam sungai yang keruh. (*)