KETRINA.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Budidaya ikan Gurame yang dilaksanakan oleh Pemdes Cipta Mulya, Kecamatan Putri Hijau melalui dukungan program ketahanan pangan yang bersumber dari dana desa (DD) TA 2023 sukses.
Kesuksesan itu terlihat dari hasil panen raya yang dilaksanakan oleh jajaran Pemdes Cipta Mulya di kolam milik desa bersama Karang Taruna Desa Cipta Mulya pada hari Selasa, 5 Maret 2024.
Tak tanggung-tanggung, hasil panen ikan gurame dalam ukuran layak konsumsi itu langsung didistribusikan oleh Pemdes Cipta Mulya bersama jajaran Karang Taruna.
Kepada masing-masing warga yang sejauh ini, tidak memiliki kolam dan tidak sempat melakukan budidaya secara langsung di kolam pribadinya.
BACA JUGA: Jalinbar di Pantai Indah Nyaris Putus, Lalu Lintas Antar Provinsi Terancam Lumpuh
BACA JUGA: Perusahaan Diharamkan Garap Area Buffer Zone, Disnakertran: Buat Laporan!
"Alhamdulillah, budidaya ikan gurame yang kita realisasikan melalui program ketahanan pangan di TA 2023 lalu, berhasil kita panen. Hasilnya pun, tidak terlalu mengecewakan dan langsung dinikmati oleh masyarakat," ungkap Kades Cipta Mulya, Miswanto.
Miswanto atau akrab disapa Gendon mengungkapkan, bahwa dalam program ketahanan pangan di TA 2023 lalu.
Pemdes telah menyerahkan 28.000 ekor gurame beserta pakan. Dengan rincian sebanyak 25.000 ekor bibit beserta pakannya telah diserahkan dan dikelola langsung oleh masyarakat melalui media kolam pribadinya.
Sedangkan 3.000 ekor bibit lainnya diserahkan dan dikelola melalui kolam milik Karang Taruna.
BACA JUGA:Peralihan Menjadi Rawat Inap, Ini Kendala Puskesmas Suka Makmur...
BACA JUGA: Dana Desa Transfer Tahap I Mulai Ngalir ke 5 Desa di Pinang Raya
"Dengan target Ikan yang berhasil dibudidayakan atau dikelola oleh Karang Taruna, ini kita distribusikan kepada masyarakat golongan kurang mampu (tidak memiliki kolam). Dan hari ini, hasil panen yang berasal dari kolam Karang Taruna itu sudah kita serahkan ke masyarakat untuk dinikmati bersama-sama," pungkas Kades.
Selebihnya Gendon berharap, seluruh hasil budidaya ikan gurame baik yang dikelola langsung oleh masyarakat secara pribadi maupun melalui Karang Taruna desanya, itu bisa dibudidayakan secara berkelanjutan.
"Beberapa ikan yang masih produktif kita harapkan bisa terus dibudidayakan atau dikembangkan. Selebihnya, dukungan terhadap program ketahanan pangan melalui sektor lainnya di tahun anggaran berjalan, akan terus kita pacu sampai kebutuhan pangan masyarakat ditingkat desa kedepannya benar-benar terpenuhi secara mandiri," demikian Kades. (*)