55 Warga Positif DBD, Waspadai Ancaman Peningkatan Kasus

Minggu 11 Feb 2024 - 19:44 WIB
Reporter : Wahyudi
Editor : Ependi

Dijelaskanya, dari sebanyak 55 kasus DBD yang ada di daerah ini. Petugas Dinkes Mukomuko melalui seluruh Puskesmas telah melakukan penanganan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) untuk mencegah penyebaran penyakit DBD.

BACA JUGA: APK Harus Ditertibkan, Setop Kegiatan Kampanye. Panwas Ulok Kupai Lakukan Ini..

BACA JUGA: Tegas Sikapi Pelanggaran dan Penyimpangan Saat Pemungutan Suara. PTPS Harus Lakukan Ini...

"Petugas juga melakukan penyelidikan epidemiologi di lokasi rumah warga yang ditemukan kasus DBD, pembagian larvasida kepada warga, dan melakukan pengasapan atau fogging massal di rumah warga," jelasnya.

Dari hasil penyelidikan epidemiologi. Petugas menduga, salah satu penyebab banyaknya kasus DBD di daerah ini karena ada beberapa faktor salah satunya lingkungan yang tidak bersih.

Dengan kondisi itu, Dinas Kesehatan juga meminta semua desa menggiatkan pemberantasan sarang nyamuk DBD di wilayah masing-masing guna mencegah penularan penyakit menular dan mematikan itu.

"Mencegah akan lebih baik sebelum hal buruk terjadi. PSN tersebut meliputi gerakan 3M Plus, yakni menguras wadah air seperti bak mandi, tempayan, ember, vas bunga, dan tempat penampungan air lainnya, menutup dan mengubur benda-benda yang tidak digunakan," pungkasnya. (*)

Kategori :