Hati-Hati ! Tidur Pada Waktu Ini Akan Mengurangi Ibadah Puasa Bulan Ramadhan

Sabtu 08 Mar 2025 - 13:34 WIB
Reporter : Dodi Haryanto
Editor : Ependi

Mereka berkumpul saat shalat Ashar dan shalat Subuh."

Dari segi kesehatan, tidur setelah Subuh juga dapat berdampak negatif, seperti menurunkan produktivitas, meningkatkan risiko obesitas, diabetes, serta gangguan jantung. 

Selain itu, tubuh bisa terasa lemas, sulit fokus, dan daya ingat pun berkurang.

BACA JUGA:Inilah 8 Ide Bisnis Menguntungkan di Bulan Ramadhan yang Bisa Dicoba

BACA JUGA:RSUD Lagita Siagakan 8 Dokter Spesialis Selama Ramadhan

Dengan memahami pentingnya menjaga pola tidur sesuai ajaran Islam, kita dapat meningkatkan kualitas ibadah serta menjaga kesehatan tubuh selama menjalankan puasa.

2. Tidur di Sore Hari

Tidur di sore hari, khususnya setelah shalat Ashar hingga menjelang Maghrib, merupakan salah satu waktu tidur yang sebaiknya dihindari. 

Sebagaimana disebutkan dalam hadis sebelumnya, waktu Ashar adalah saat di mana malaikat turun ke bumi.

Banyak orang merasa mengantuk pada waktu ini dan memilih untuk tidur. 

Namun, tidur sore justru bisa berdampak buruk pada kesehatan mental dan pikiran seseorang. 

BACA JUGA:Bantu Ekonomi Warga, PKK Desa Karang Pulau Fasilitasi Pendirian Pasar Kaget Ramadhan

BACA JUGA:Minggu Pertama Ramadhan 2025, Harga Cabai dan Bawang Merah Naik

Dalam sebuah hadis disebutkan bahwa tidur setelah Ashar dapat memengaruhi daya kerja otak dan mengganggu keseimbangan akal.

Rasulullah SAW bersabda:

Barang siapa yang tidur setelah waktu Ashar lalu mengalami gangguan pada pikirannya, maka ia tidak boleh menyalahkan siapa pun selain dirinya sendiri. (HR Ad-Dailami).

Kategori :