- Kelelahan ringan
- Nafsu makan menurun
- Kulit sangat kering dan gatal
- Perubahan warna kulit, baik menjadi gelap maupun cerah
BACA JUGA:Ini Dia, Deretan Obat Alami Untuk Batu Ginjal Yang Jarang Diketahui
BACA JUGA:Perlu Diketahui! Ini Tips Sederhana untuk Menjaga Ginjal Tetap Sehat, No 2 Sering Terabaikan
- Gangguan tidur
- Kejang otot
- Kesulitan berkonsentrasi
- Disfungsi ereksi
Jika ditangani dengan baik, pasien pada stadium akhir ini juga dapat mengalami sesak napas, nyeri dada, serta pembengkakan pada kaki, lengan, atau wajah akibat penumpukan cairan dalam darah.
Tanpa penanganan yang tepat, gejala ini dapat semakin parah. Untuk penderita penyakit ginjal kronis pada stadium akhir, dokter biasanya merekomendasikan beberapa bentuk pengobatan:
BACA JUGA:Bahaya! Tanpa Disadari Ternyata 8 Kebiasaan Sehari-hari Ini yang Bisa Bikin Ginjal Rusak
BACA JUGA: Ketahui Tips Minum Air Putih Yang Benar, Supaya Ginjal Tetap Sehat, Ala dr. Zaidul Akbar
Cuci darah (hemodialisis)
Prosedur ini menggantikan fungsi ginjal dalam menyaring darah dengan menggunakan mesin khusus. Cuci darah biasanya memakan waktu sekitar 4 jam dan perlu dilakukan minimal tiga kali seminggu.
Penderita juga harus memerhatikan asupan makanan dan cairan setelah menjalani cuci darah. Dokter mungkin akan meresepkan suplemen, seperti kalsium asetat, untuk mencegah akumulasi fosfat dalam darah, yang sering kali menjadi komplikasi bagi pasien yang menjalani dialisis.