RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Upaya pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara dalam penanggulangan stunting terus digencarkan.
Terbaru, Pemda Bengkulu Utara melalui Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Pengembangan dan Penelitian Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Bengkulu Utara, kembali menggelar ajang tahunan yang melibatkan hampir semua lapisan masyarakat yakni lomba invensi dan inovasi.
Lomba Invensi dan Inovasi daerah di Kabupaten Bengkulu Utara berfokus pada pengembangan makanan yang bertujuan untuk menanggulangi angka stunting,. Ini sesuai dengan tema yang diangkat, yakni upaya masyarakat mendukung penanggulangan stunting.
Dalam momentum ini, setidaknya ada 66 peserta yang ikut dalam ajang lomba daerah ini, yang terdiri dari 34 SKPD dengan program inovasi andalan sesuai dinas masing-masing, 24 peserta yang berasal dari masyarakat umum yang fokus mengembangkan inovasi produksi dan 8 peserta pengembang teknologi.
BACA JUGA:Perlu Diketahui, Ini Dia Deretan Ciri-ciri Anak Terkena Stunting Yang Perlu Diwaspadai
BACA JUGA:Dana Desa Untuk Penanganan Stunting di Mukomuko Capai Rp13 Miliar
Lomba Invensi dan Inovasi daerah ini dibuka secara langsung oleh Wakil Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, SE, M,AP yang mengaku bangga atas semua partisipasi dari para peserta, terutama dari kelompok masyarakat yang mau mengembangkan jenis makanan dengan bahan yang mudah ditemukan, namun mempunyai nilai gizi.
Sehingga hasil dari inovasi ini, lanjut Wabup Arie, bisa menjadi makanan untuk mengatasi stunting atau gizi buruk pada masyarakat, yang memang memerlukan makanan kaya gizi yang bisa didapatkan dari bahan alami.
--
"Selamat berjuang untuk semua peserta lomba dan saya yakni semua produk yang ada hari ini adalah buah pemikiran yang baik untuk menghasilkan makanan yang tinggi gizi namun mudah dibuat dengan bahan sederhana sekalipun," ungkap Wabup.
Wabup juga berharap, apa yang sudah dilakukan Bapelitbang dan dihari itu, bisa berkelanjutan dan bisa berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam menaggulangi angka stunting dii daerah kita, karena kegiatan ini termasuk program unggulan di daerah.
BACA JUGA:Kenali Stunting, Penyebab Serta Cara Mengatasi Yang Perlu Diwaspadai
BACA JUGA:2 Anak di Bengkulu Terindikasi Stunting
"Semoga kedepan hasil inovasi ini bisa dikolaborasikan dengan pemerintah daerah, sehingga dapat mendukung upaya penurunan stunting di Bengkulu Utara kedepan," harapnya.
Sementara itu Kepala Bappelitbangda BU, Dr Dodi Hardinata, S.Sos, M.Si menyampaikan, semua peserta yang ikut lomba hari ini, sebelumnya sudah mengikuti masa pembinaan dari awal tahun dan kurang lebih telah berlangsung selama 11 bulan, dan 1 bulan dikhususnya untuk persiapan jelang pelaksanaan lomba.