Selain itu, pastikan kamu memisahkan keuangan pribadi dan bisnis untuk menghindari kebingungan dalam pengelolaan uang.
Jangan lupa untuk menghitung biaya operasional, seperti biaya hosting website, iklan digital, pengiriman barang, dan biaya produksi (jika ada).
Manajemen keuangan juga mencakup keputusan dalam hal investasi dan pengelolaan pajak.
BACA JUGA:5 Alasan Kenapa Bisnis Ekspor Berpotensi Bikin Lebih Cepat Kaya
BACA JUGA:Tantangan Pembisnis Pemula yang Harus Dihindari
Misalnya, saat bisnis mulai berkembang, kamu mungkin perlu mempertimbangkan untuk menginvestasikan keuntungan ke dalam iklan lebih besar atau memperluas stok produk.
Jangan lupa untuk mengatur kewajiban pajak bisnis kamu sesuai dengan peraturan yang berlaku, agar tidak ada masalah hukum di kemudian hari.
4. Customer Service:
Membina Hubungan Baik dengan Pelanggan
Ilmu terakhir yang harus kamu kuasai adalah customer service atau layanan pelanggan.
BACA JUGA:Tips Penting dalam Meningkatkan Omset Bisnis Melalui Digital Marketing
BACA JUGA:5 Tantangan Bisnis UMKM, Pernah Alami yang Mana Nih?
Dalam bisnis online, pengalaman pelanggan sangat berpengaruh terhadap reputasi dan kesuksesan bisnis kamu.
Pelanggan yang merasa puas dengan pelayananmu cenderung akan kembali lagi dan memberikan rekomendasi kepada orang lain.
Pelayanan yang baik tidak hanya berhubungan dengan respon cepat terhadap pertanyaan atau keluhan pelanggan, tetapi juga tentang cara kamu menciptakan pengalaman belanja yang menyenangkan.
Pastikan website atau platform tempat kamu berjualan mudah digunakan, proses pembayaran aman, dan pengiriman barang tepat waktu.