RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Dalam beberapa tahun terakhir, coffee shop atau kedai kopi telah menjamur di berbagai kota di Indonesia.
Mulai dari yang menawarkan kopi khas lokal hingga franchise internasional.
Bisnis coffee shop ini memang tampaknya cukup menarik perhatian kususnya di kalangan pengusaha.
Namun, dengan semakin ketatnya persaingan dan perubahan kebiasaan konsumen, apakah bisnis coffee shop masih worth it?
BACA JUGA:Cuan! Daun Talas Kini Bisa Jadi Peluang Bisnis Sebagai Olahan Tembakau Alami Tanpa Nikotin
BACA JUGA:Industri Kuliner Jadi Salah Satu Peluang Besar dalam Memulai Bisnis
Mari kita bahas lebih dalam.
Salah satu alasan utama mengapa bisnis coffee shop tetap menarik adalah kecintaan masyarakat terhadap kopi yang tidak pernah surut.
Bahkan, tren kopi telah menjadi gaya hidup, bukan hanya sekadar kebutuhan konsumsi.
Kopi kini dianggap sebagai bagian dari budaya sosial, tempat berkumpul, dan sarana untuk bersantai maupun bekerja.
Banyak orang yang datang ke coffee shop bukan hanya untuk menikmati secangkir kopi, tetapi juga untuk merasakan pengalaman, berbicara dengan teman, atau bahkan bekerja dengan nyaman.
BACA JUGA:Tips Pertahankan Bisnis di Tengah Krisis Ekonomi
BACA JUGA:5 Alasan Kenapa Bisnis Ekspor Berpotensi Bikin Lebih Cepat Kaya
Fenomena ini juga didorong oleh banyaknya orang yang beralih dari kopi instan ke kopi berkualitas, serta minat yang tinggi terhadap berbagai varian kopi, seperti espresso, cappuccino, latte, hingga kopi specialty yang lebih eksklusif.
Pasar kopi di Indonesia pun semakin besar, dengan konsumen dari berbagai kalangan, baik anak muda, profesional, hingga pencinta kopi sejati.