BENGKULU RU - Kolaborasi dan sinergitas antara DPRD dengan pemerintah daerah (Pemda) Provinsi Bengkulu, menjadi kunci penting dalam mewujudkan cita-cita pembangunan daerah.
Demikian disampaikan Pelaksana Tugas (Plt). Gubernur Bengkulu, Dr. E. H. Rosjonsyah diwawancarai usai menghadiri rapat paripurna dengan agenda pengucapan sumpah dan janji pimpinan DPRD Provinsi Bengkulu masa jabata 2024-2029, Senin 21 Oktober 2024.
"Setelah pelantikan unsur pimpinan defenitif ini, penting yang namanya kolaborasi dan sinergitas antara DPRD dan pemda dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan," ungkap Rosjonsyah.
Rosjonsyah berharap, kolaborasi dan sinergitas antara legislatif dan eksekutif, dapat terjalin semakin kuat untuk mencapai tujuan bersama dalam memajukan daerah.
BACA JUGA:Unsur Pimpinan Defentif, Ini Target DPRD Provinsi Bengkulu
BACA JUGA:Baru 3 Parpol Sampaikan Nama Pimpinan Defenitif DPRD Provinsi Bengkulu
“Kita juga berpesan agar DPRD dapat menghasilkan regulasi yang berpihak pada kepentingan masyarakat. Termasuk juga dalam upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) secara signifikan," harap Rosjonsyah.
Menurut Rosjonsyah, Provinsi Bengkulu ini memiliki potensi besar, dan tentunya harus dimanfaatkan, dengan pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten.
“Bengkulu ini kaya, tinggal bagaimana kita mengelola SDM-nya agar mampu memaksimalkan potensi yang ada untuk kesejahteraan masyarakat, serta mewujudkan percepatan pembangunan daerah," tegas Rosjonsyah.
Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, Drs. Sumardi, MM berkomitmen untuk bekerja sama dengan Pemprov Bengkulu, dalam mencapai visi dan misi pembangunan daerah.
BACA JUGA:Rendahnya Tingkat Pendidikan Masyarakat, Faktor Utama Praktik Politik Uang di Indonesia
BACA JUGA:Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, Golkar Bengkulu Tunggu Putusan DPP
"Kita siap berkolaborasi dan bersinergi dengan Pemprov untuk mewujudkan Bengkulu yang maju, sejahtera, dan hebat. Kita pastikan mendukung sepenuhnya segala upaya pembangunan yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Sumardi.
Terpisah, Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu, H. Rohidin Mersyah mendorong agar lembaga DPRD menjadi lebih produktif dalam menjalankan fungsinya, terutama dalam hal regulasi dan pengawasan penganggaran.
"Semoga dengan unsur pimpinan yang defenitif di DPRD, dapat membawa marwah lembaga ini menjadi lebih produktif. Apalagi tantangan ke depan semakin berat,” sampai Rohidin.