22 Tahun Membangun Napal Putih, Belum Sepenuhnya Sesuai Harapan, Point Ini Jadi Atensi

Rabu 09 Oct 2024 - 21:31 WIB
Reporter : Sigit haryanto
Editor : Ependi

KETRINA.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Salah seorang tokoh presidium Pemekaran Kecamatan Napal Putih, Zamhari As Jamal.

 Mengapresiasi pesatnya pertumbuhan dan kemajuan pembangunan Kecamatan Napal Putih diusianya yang sudah mencapai 22 tahun. 

Diakui Zamhari, banyak perubahan positif yang saat ini dapat dirasakan atau berdampak langsung kepada kehidupan masyarakat di Kecamatan Napal Putih. 


22 Tahun Membangun Napal Putih, Belum Sepenuhnya Sesuai Harapan, Point Ini Jadi Atensi-Radar Utara/ Sigit Haryanto-

Setelah menjadi kecamatan defenitif pasca mekar dari wilayah Kecamatan Ketahun, 22 tahun lalu.

BACA JUGA:22 Tahun Kecamatan Napal Putih, Infrastuktur Jalan Masih Jadi Tantangan

BACA JUGA:9 Lomba Ini, Akan Meriahkan HUT Kecamatan Napal Putih ke 22 Tahun

"Tentu diusia Kecamatan Napal Putih ke 22 tahun, banyak hal yang patut kita syukuri. Kendati kemajuan yang kita rasakan hari ini, belum sepenuhnya sesuai dengan cita-cita kita, awal dulu," ujar Zamhari, disela sambutannya mengisahkan sejarah pemekaran Kecamatan Napal Putih pada perayaan puncak HUT Kecamatan Napal Putih ke 22 tahun yang berlangsung pada Rabu, 9 Oktober 2024.

Ke depan, Zamhari menitipkan, secara estafet pembangunan di Kecamatan Napal Putih ini dapat diwariskan dan dilanjutkan oleh para generasi penerus. 

Dan salah satu pekerjaan nyata yang saat ini masih belum tercapai untuk membuka keterisolasian Kecamatan Napal Putih. 

Adalah pembangunan jembatan Pelompat Harimau yang terletak di wilayah administratif Desa Muara Santan.

BACA JUGA:Perangkap Harimau di Napal Putih dan Pinang Raya Masih Terpasang

BACA JUGA:Aspal Jalan Napal Putih - Muara Santan Tuntas, Berharap Tetap Berkelanjutan

"Ke depan, jika pemerintah daerah serius ingin menjadikan ibu kota kabupaten saat ini (Arga Makmur) menjadi kota yang terbuka dan tidak terisolasi seperti Kecamatan Napal Putih.Maka solusinya adalah dengan merealisasikan pembangunan jembatan Pelompat Harimau. Karena jembatan Pelompat Harimau ini nanti akan menghubungkan Kabupaten Mukomuko, melewati Bumi Pekal dan membuka isolasi Bengkulu Utara dengan Kabupaten Lebong," tandasnya.

Ditegaskan Zamhari, pembangunan jembatan Pelompat Harimau, bukan sekedar wacana. 

Kategori :