Bantuan Internet Gratis Dari Bakti Kominfo Bertambah Menjadi 34 Titik
Kadis Kominfo Mukomuko. Agus Harvinda ST, MSi-Radar Utara/ Wahyudi -
MUKOMUKO RU- Kabupaten Mukomuko kembali mendapatkan tambahan pemasangan internet gratis dari Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kominfo di tahun 2024 ini.
Sebelumnya, daerah ini hanya mendapatkan bantuan perangkat VSAT untuk menyediakan layanan telekomunikasi dan internet di Kabupaten Mukomuko sebanyak 29 titik.
"Benar, awalnya kita hanya mendapatkan 29 titik. Dan sekarang ada penambahan bantuan internet dari Bakti Kominfo dati 29 menjadi 34 titik. Untuk sasaran yang masih sama yaitu sekolah, desa, dan Posal di Mukomuko ini," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Mukomuko, Agus Harvinda, ST, MSi.
Ia menerangkan, dari sebelumnya sebanyak 29 titik bantuan internet gratis dari Bakti Kominfo itu rincianya untuk 14 sekolah, 14 desa, dan 1 Posal di wilayah Kabupaten Mukomuko.
BACA JUGA:66 Desa di Mukomuko Nikmati Internet Gratis Bantuan Pemkab
BACA JUGA:Pemasangan Internet Gratis 14 Desa Tunggu Kabar PT Telkom
Dengan adanya penambahan sebanyak 5 titik itu, maka direncanakan untuk 5 desa dari sebelumnya sebanyan 14 menjadi 19 desa.
Tentu, kata Harvinda, internet gratis bantuan dari Bakti Kominfo itu untuk sekolah maupun desa yang sulit sinyal internet atau biasa disebut blank spot.
Harvinda menerangkan, bantuan internet gratis itu merupakan usulan dari Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Diskominfo, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Kantor Kemenag, dan Danposal.
"Alhamdulillah, usulan kita diakomodir. Dan sejak bulan Agustus 2024 lalu, pihak Bakti Kominfo mulai memasang perangkat VSAT untuk menyediakan layanan telekomunikasi dan internet di desa dan Posal," jelasnya.
BACA JUGA: Usulan Internet Gratis di Objek Wisata Batu Kumbang Terganjal Jarak
BACA JUGA:Usulkan Internet Gratis Bantu Promosikan Objek Wisata di Mukomuko
Terkait dengan pemasangan perangkat VSAT untuk menyediakan layanan telekomunikasi dan internet. Ia kembali menegaskan, pihaknya sudah menghubungi pihak kementerian untuk memastikan jadwal pemasangan.
Dan untuk kapasitas bantuan layanan telekomunikasi dan internet dari Bakti Kominfo ini cukup besar, yakni 2 Mbps.