Warga Mukomuko Berjuang Melawan Buaya Sungai Air Hitam
Korban gigitan buaya saat mendapatkan penambahan medis-Radar Utara/ Wahyudi -
MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Mudioyono (35 tahun) warga Desa Padang Gading, Kecamatan Sungai Rumbai, Kabupaten Mukomuko.
Dikabarkan diterkam buaya saat sedang mancing di tepi sungai.
Peristiwa yang nyaris merenggut nyawa korban itu terjadi pada hari Kamis, 1 Agustus 2024 sekitar pukul 09.30 WIB di pinggir sungai Air Hitam wilayah Desa Padang Gading perbayasan dengan Desa Air Hitam Kecamatan Pondok Suguh.
Camat Sungai Rumbai, Darmadi menceritakan, buaya datang tiba-tiba dan langsung menerkam Mudioyono. Sekuat tenaga, korban melawan berusaha melepas terkaman binatang buas penghuni sungai Air Hitam itu.
BACA JUGA:Buaya Sungai Selagan Masih Sering Muncul
BACA JUGA:BKSDA dan DLH Pasang Perangkap Buaya Pasca Dua Warga Tewas Diterkam
"Korban sedang mancing dari tepi sungai. Tiba-tiba buaya datang dan langsung menerkam," ungkap Darmadi.
Akibat kejadian itu, korban mengalami luka di bagian punggung dan dada sebelah kiri, serta luka gores cukup dalam di bagian punggung.
Meski mengalami luka, setelah berhasil lepas dari terkaman buaya, korban masih sempat pulang kerumah seorang diri.
"Waktu kejadian, kebetulan korban ini sedang sendiri. Setelah lepas dia pulang sendiri ke rumahnya. Setelah tiba di rumah baru keluarganya membawa ke Puskesmas Retak Mudik (Sungai Rumbai) dan mendapat tindakan medis," kata Camat.
BACA JUGA:Senin Depan, BKSDA dan DLH Pasang Perangkap Buaya Sungai Selagan
BACA JUGA:Cara Unik Warga Tanah Rekah Mukomuko Usir Buaya Dengan Petasan
Setelah mendapat perawatan medis di Puskesmas Retak Mudik, korban dirujuk ke Puskesmas Pondok Suguh untuk perawatan lebih lanjut.
"Mudah-mudahan tidak terjadi luka yang serius pada korban. Dan bisa ditangani di Puskesmas Pondok Suguh. Tadi saya dan Pak Kapolsek langsung menjenguk korban di Puskesmas. Kondisinya Alhamdulillah, sadar," sebut Darmadi.