Tahun Ini, Pemprov Bengkulu Buka Seleksi 500 Formasi CPNS dan PPPK

Gunawan Suryadi saat menerima kuota formasi CPNS dan -Radar Utara/ Doni Aftarizal -

BENGKULU.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu pada tahun ini membuka seleksi penerimaan, 500 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). 

Demikian disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Gunawan Suryadi, S.Sos, MAP, Jum'at 15 Maret 2024.

Menurut Gunawan, rencana penerimaan CPNS dan PPPK tahun ini, setelah diterimanya kuota formasi langsung dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi (PAN & RB) Republik Indonesia (RI). 

"Adapun kuota yang kita terima sebanyak 500 formasi CPNS dan PPPK," ungkap Gunawan. 

BACA JUGA:Maju Jalur Independen, Dempo Bidik BD 1

BACA JUGA: BKKBN Diajak Berperan Turunkan Prevalensi Stunting 14 Persen

Dilanjutkan Gunawan, 500 formasi itu terdiri dari 200 merupakan formasi untuk CPNS, dengan rincian 140 tenaga teknis, dan 60 tenaga kesehatan.

"Kemudian 300 kuota formasi lagi untuk PPPK dengan rincian 100 tenaga pendidik, 100 tenaga kesehatan dan 100 tenaga teknis," kata Gunawan. 

Sementara, sambung Gunawan, untuk jadwal penerimaan seleksi PPPK dan CPNS itu masih menunggu Petunjuk Teknis (Juknis) dari Pemerintah Pusat. 

"Adapun formasi CPNS dan PPPK yang kita terima itu, diserahkan secara langsung Pelaksana Tugas (Plt) . Deputi Bidang SDM Aparatur KemenPAN&RB RI, Aba Subagio, S.Sos, MAP," ujar Gunawan. 

BACA JUGA:Potensi Muncul Masalah, Fokus Penyelesaian Aset

BACA JUGA:Bangun Sinergitas untuk Mendorong Kemajuan

Lebih jauh Gunawan menyampaikan, yang diterima itu, baru persetujuan formasi saja untuk juknisnya belum ada dan masih menunggu dari pusat. 

"Tahapan selanjutnya kita mempersiapkan jenis jabatan yang diusulkan dalam formasi, baik PPPK dan CPNS. Formasi yang diusulkan sesuai dengan kebutuhan yang ada. Jadi kita persiapkan dulu untuk jenis jabatannya," tandas Gunawan. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan