Pengidap Diabetes Jangan Takut Tidak Konsumsi Manis ! Ini 10 Jenis Pemanis Alami Pengganti Gula Yang Sehat

Reporter: Dodi Haryanto |

Editor: Ependi |

Jumat , 04 Oct 2024 - 11:01

Ilustrasi-halodoc-

pengidap diabetes jangan takut tidak konsumsi manis ! ini 10 jenis pemanis alami pengganti gula yang sehat                            radarutara.bacakoran.co - menurut who, pada tahun 2000, jumlah penderita diabetes melitus di indonesia mencapai 8,4 juta orang, menjadikannya sebagai negara dengan jumlah penderita terbanyak keempat di dunia. 
diperkirakan angka ini akan meningkat menjadi 21,3 juta pada tahun 2030.
namun, ada pemahaman yang keliru di masyarakat, yaitu bahwa penderita diabetes harus sepenuhnya menghindari makanan atau minuman manis untuk mengontrol kadar gula darah. 
sebenarnya, penderita diabetes masih dapat menikmati rasa manis tanpa khawatir kadar gula darahnya meningkat. 
baca juga:6 rekomendasi olahraga yang cocok untuk penderita diabetes
baca juga:penderita diabetes wajib coba, ini pengganti gula alami
hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan pemanis pengganti yang memberikan rasa manis tanpa memengaruhi kadar gula darah.
rasa manis memang sangat menarik, tetapi konsumsi gula secara berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan. 
sebagai solusi, anda bisa memilih bahan makanan dengan rasa manis alami sebagai alternatif gula. 
selain lebih sehat, bahan-bahan ini juga kaya akan vitamin, serat, dan antioksidan yang bermanfaat bagi tubuh.
berikut adalah 10 pemanis alami yang bisa digunakan sebagai pengganti gula dalam konsumsi sehari-hari:
baca juga:jarang diketahui, ternyata buah mahoni mampu mengobati diabetes tahap ii
baca juga:selain mencegah diabetes, ini 10 manfaat jus apel untuk kesehatan
1. madu;
madu adalah salah satu pemanis alami yang paling terkenal, keunikan rasa manisnya berasal dari nektar bunga yang dikumpulkan oleh lebah. 
selain berfungsi sebagai pengganti gula dalam minuman atau makanan penutup, madu juga mengandung antioksidan dan memiliki sifat antibakteri yang baik untuk kesehatan. 
anda dapat menambahkannya ke dalam teh, roti panggang, atau smoothie untuk mendapatkan rasa manis alami beserta manfaat kesehatannya.
2. buah kurma;
kurma juga kaya akan serat, yang baik untuk pencernaan, serta mengandung kalium yang membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.
baca juga:wajib tahu 10 manfaat dari daun singkil untuk kesehatan, juga dapat cegah diabetes
baca juga:polres mukomuko serahkan bantuan untuk kakek penderita diabetes di banda ratu
3. pisang;
pisang yang sudah matang memiliki rasa manis yang lembut, sehingga cocok digunakan sebagai pengganti gula dalam kue, pancake, atau oatmeal. 
selain itu, pisang kaya akan potasium dan serat yang mendukung kesehatan jantung serta pencernaan.
4. ubi jalar;
ubi jalar, terutama yang berwarna oranye, menawarkan rasa manis alami saat dipanggang atau direbus. 
ubi ini juga mengandung beta-karoten, vitamin c, dan serat yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
baca juga:yuk kenali 8 manfaat dari daun belalai gajah, mulai dari mengobati diabetes hingga demam berdarah
baca juga:temukan 6 manfaat luar biasa dari edamame bagi kesehatan tubuh, cocok di konsumsi penderita diabetes
5. buah apel;
buah apel, terutama varietas fuji atau gala, bisa menjadi camilan sehat dengan rasa manis alaminya. 
apel kaya akan serat dan vitamin c, yang berperan dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh. 
anda bisa menikmatinya langsung atau mencampurkannya dalam salad dan smoothie.
6. kelapa;
kelapa, baik yang segar maupun kering, memiliki rasa manis alami yang lembut. 
baca juga:10 khasiat temu putih untuk kesehatan tubuh, cegah diabetes hingga menghambat pertumbuhan sel kanker
baca juga:potensi besar industri halal, penopang pertumbuhan ekonomi nasional
7. stevia;
stevia merupakan pemanis alami yang berasal dari tanaman, menawarkan rasa manis tanpa kalori. 
ideal untuk digunakan dalam minuman dan makanan, stevia menjadi alternatif populer bagi mereka yang ingin mengurangi asupan gula.
meskipun rasanya sangat manis, stevia bebas kalori, sehingga sangat cocok untuk mereka yang menjalani diet rendah kalori atau mengontrol kadar gula darah. 
pemanis ini sering digunakan dalam teh, kopi, dan berbagai makanan penutup.
baca juga:6 rekomendasi olahraga yang cocok untuk penderita diabetes
baca juga:penderita diabetes wajib coba, ini pengganti gula alami
8. buah ara (fig);
buah ara memiliki rasa manis yang khas dan tekstur lembut. 
buah ini sering dijadikan topping untuk roti atau salad, serta digunakan dalam makanan penutup seperti kue dan tart. 
selain itu, buah ara kaya akan serat, yang baik untuk kesehatan pencernaan.
9. buah mangga;
mangga dikenal dengan rasa manis yang kuat dan menyegarkan. 
baca juga:jarang diketahui, ternyata buah mahoni mampu mengobati diabetes tahap ii
baca juga:selain mencegah diabetes, ini 10 manfaat jus apel untuk kesehatan
buah ini sangat cocok untuk dibuat jus, salad buah, atau sebagai topping untuk yogurt dan es krim. 
mangga juga mengandung vitamin c, vitamin a, dan serat yang bermanfaat untuk pencernaan.
10. buah pala;
walaupun lebih umum digunakan sebagai bumbu rempah, pala juga memiliki sedikit rasa manis alami. anda bisa menambahkannya ke dalam berbagai hidangan, terutama kue dan makanan penutup.
mengganti gula dengan pemanis alami seperti madu, kurma, atau pisang adalah solusi sehat untuk menikmati rasa manis tanpa dampak negatif dari gula olahan. 
baca juga:wajib tahu 10 manfaat dari daun singkil untuk kesehatan, juga dapat cegah diabetes
baca juga:polres mukomuko serahkan bantuan untuk kakek penderita diabetes di banda ratu
selain memberikan rasa manis yang alami, bahan-bahan ini juga kaya nutrisi penting yang mendukung kesehatan. 
penelitian yang dilakukan di university of oxford dan university of southern california menunjukkan bahwa negara-negara yang menggunakan gula atau sirup jagung dalam produk seperti biskuit, es krim, dan minuman energi memiliki tingkat penderita diabetes yang 20% lebih tinggi dibandingkan negara lain.
oleh karena itu, penting untuk menerapkan pola hidup sehat, termasuk berolahraga secara teratur dan memenuhi kebutuhan gizi yang seimbang bagi tubuh.
mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. selain itu, penting juga untuk mengantisipasi risiko penyakit yang tidak terduga dengan memiliki perlindungan asuransi kesehatan.
jadi, dari sepuluh pemanis alami ini, mana yang ingin anda coba terlebih dahulu?

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Utara, 4 OKTOBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan