Fokus Peningkatan Kesejahteraan TKBM Pulau Baai

Pertemuan dengan anggota TKBM Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu-Radar Utara / Doni Aftarizal-

BENGKULU RU - Peningkatan kesejahteraan Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu, dipastikan menjadi salah satu fokus Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu.

Ini ditegaskan Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah saat menghadiri pertemuan dengan anggota TKBM Pulau Baai. Menurut Rohidin, TKBM ini merupakan bagian penting dan ujung tombak kegiatan bongkar muat di Pelabuhan Pulau Baai.

"Sehingga menjadi penting untuk memastikan kesejahteraan mereka, dan ke depan ini termasuk salah satu fokus kita untuk diperhatikan," tegas Rohidin.

Rohidin menyampaikan, perhatian yang dimaksud mulai dari memonitor para tenaga kerja, terlebih mereka ini sudah memiliki badan hukum dalam bentuk koperasi.

BACA JUGA:Jajaki Keroyokan Keruk Alur Pulau Baai

BACA JUGA:Alur dan Tanggul Pulau Baai Jadi Mandatory Kemenhub RI

"Saya sudah cek secara langsung, mereka ini sudah memiliki BPJS ketenagakerjaan dan Jamsostek. Selanjutnya bagaimana kesejahteraan mereka nantinya lebih diperhatikan, supaya meningkat," kata Rohidin.

Kemudian, lanjut Rohidin, terkait harapan mereka yang meminta fasilitas kendaraan operasional, aspirasi itu sudah disampaikan kepada Anggota DPRD Provinsi Bengkulu dan segera ditindaklanjuti.

"Usulan silakan disampaikan, dan nanti kita lakukan pengecekan terhadap usulan itu. Sehingga nantinya bisa kita alokasikan," sampai Rohidin.

Sementara itu, Ketua Koperasi TKBM Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu, Endang Suryani mengatakan, sejak TKBM Bengkulu terbentuk pada tahun 1985 hingga saat ini, keanggotaan telah mencapai lebih dari 150 orang.

BACA JUGA:Buffer Area Pulau Baai Diresmikan, Gubernur Rohidin Sampaikan 4 Poin Penting

BACA JUGA:Alur Pulau Baai Dinilai Harus Segera Dikeruk

"Hanya saja sejak berdiri, baru sekarang ini aspirasi kita direspon dan segera ditindaklanjuti," ungkap Endang.

Lebih lanjut Endang mengungkapkan, pekerjaan sebagai kuli angkut atau TKBM ini memiliki risiko yang sangat besar. Makanya dengan kendaraan operasional nanti, jika terjadi kecelakaan kerja, tindakan cepat dapat segera dilakukan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan