Gonjang-Ganjing Golkar, 2 Hari Sebelum Mundurnya Airlangga Hartarto
Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar, Airlangga Hartarto, memilih mundur-instagram @airlanggahartarto_official-
Diumbar lewat laman medsos miliknya @airlanggahartarto_official, Menko Ekonomi itu nampaknya berbincang dengan pentolan Nahdlatul Ulama di Jakarta.
Airlangga bilang, perbincangan dengan Gus Yahya ini menarik dan mencerahkan dan dia berharap dalam doa memberikan kemanfaatan bagi dan kebaikan untuk kepentingan bangsa dan negara.
"Sehat dan berkah selalu Gus Yahya, Aamiin yaa rabbal alamin," doa Airlangga dalam penghujung tulisanya.
BACA JUGA:Golkar Survey Pamungkas pada Agustus?
BACA JUGA:Masuk Bursa Partai Golkar, Haryadi Siap Maju Pilbup BU
Mendatangi Kantor Menteri Luhut Binsar Pandjaitan
Tanpa tedeng aling-aling, Luhut langsung to the point, soal huru hara yang tengah mendera partainya. Menteri Koordinator yang langganan mendapatkan tugas tambahan dari Presiden Jokowi itu, langsung mengaku kaget soal gonjang ganjing yang terjadi di Partai Golkar.
Salah satunya, soal dorongan munas luar biasa (munaslub) untuk penggantian kepemimpinan baru, sebelum pelaksanaan Munas yang diagendakan Desember 2024 sesuai munas sebelumnya.
Luhut kemudian mengimbau kepada sejawatnya di Golkar, untuk terus solid dan menunggu pelaksanaan munas Golkar sesuai dengan yang direncanakan.
Luhut juga meminta agar soliditas Golkar ini penting, lantaran Golkar sebagai aset demokrasi yang harus dijaga dan tidak diatur-atur oleh orang luar.
BACA JUGA:Golkar Survey Pamungkas pada Agustus?
BACA JUGA:Kebersamaan Warga RT 02 Siap Jadi Tuan Rumah Badminton Tingkat Desa
"Apa yang salah dengan Pak Airlangga Hartarto. Kita harus tetap solid, jangan pernah mau diintimidasi atau diatur-atur oleh orang luar dan menjunjung AD/ART," ungkapnya, menyeru.
"Kami barusan selesai rapat, tentang food estate. Jadi Pak Airlangga makan di kantor saya, terima kasih," kata Luhut sembari berjabat salam komando dengan Airlangga.