Dekatkan Pelayanan, Mukomuko Miliki 6 Rabies Center

Reporter: Wahyudi |

Editor: Ependi |

Senin , 22 Jul 2024 - 20:09

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Buatomo, SKM-Radar Utara/ Wahyudi -

dekatkan pelayanan, mukomuko miliki 6 rabies center                            mukomuko.radarutara.bacakoran.co - hingga tahun 2024 ini. kabupaten mukomuko baru memiliki 6 rabies center sebagai upaya untuk mendekatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang digigit oleh hewan penular rabies.
sebanyak 6 rabies center itu tersebar ri 6 pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) yang ada di daerah ini. 
kepala dinas kesehatan kabupaten mukomuko, bustam buatomo, skm ketika dikonfirmasi senin, 22 juli 2024 mengatakan. 
sebanyak 6 rabies center itu, dibentuk tahun 2023 silam. diharapkannya, tahun ini tahun depan ada penambahan rabies center di kabupaten mukomuko.
baca juga:potensi pencemaran lingkungan di mukomuko tinggi
baca juga:rancang sawah tadah hujan menjadi sawah teknis
"kita sudah memiliki rabies center di enam puskesmas. mudah-mudahan tahun depan kita tambah lagi rabies center. mungkin nanti mewakili masing-masing lokasi wilayah," katanya.
bustam menyebutkan, dari sebanyak 17 puskesmas di daerah ini. untuk di wilayah mukomuko selatan dirancang bisa ditambah satu, di sekitar pondok suguh, retak mudik, dan bantal ditambah satu.
 dan itu salah satu wilayah yang dipilih. kemudian, di wilayah selagan raya ditambah satu.
program seperti itu, katanya, mudah-mudahan membantu  masyarakat mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, sehingga misalkan ada kasus mereka tidak jauh lagi ke rabies center yang sudah ada sekarang.
baca juga:bkd maksimalkan potensi pajak air bawah tanah milik perusahaan
baca juga:askab pssi mukomuko dipimpin weri tri kusumaria
 ia berharap, ke depan mudah-mudahan seluruh puskemas bisa menjadi rabies venter.
"terkait dengan rabies venter di enam puskesmas  sudah berjalan programnya di jejaring puskemas," ujarnya.
ia memastikan, tidak ada masalah, tidak ada kendala baik itu dari sumber daya manusia (sdm), sarana dan prasarana, termasuk ketersediaan vaksin juga tidak ada masalah. 
dan sampai sekarang masih tersedia. rabies center bertugas melakukan pencatatan dan pelaporan, serta melakukan tata laksana kasus gigitan hewan penular rabies sesuai standar operasional prosedur (sop).
baca juga:potensi pencemaran lingkungan di mukomuko tinggi
baca juga:rancang sawah tadah hujan menjadi sawah teknis
selain itu, petugas rabies center juga memberikan informasi dan edukasi tentang rabies kepada masyarakat di daerah ini.
"itu tugas dari para petugas rabies center yaitu selalu memberikan  edukasi kepada masyarakat agar kasus gigigan hewan penular rabies di kabupaten mukomuko bisa ditekan habis," pungkasnya. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Utara, 23 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan