Cegah Aksi Curang Saat Pendistribusian BBM, Polsek Kerahkan Personel ke SPBU

Reporter: Sigit Haryanto |

Editor: Ependi |

Jumat , 07 Jun 2024 - 19:15

Personel Kepolisian mengawasi antrean BBM di SPBU Putri Hijau-Radar utara/ Sigit Haryanto -

cegah aksi curang saat pendistribusian bbm, polsek kerahkan personel ke spbu                            ketrin.radarutara.bacakoran.co - sejumlah personil kepolisian dari jajaran polsek putri hijau.
dikerahkan ke lingkungan stasiun pengisian bahan bakar umium atau spbu putri hijau hingga jumat, 7 juni 2024 pagi. 
penempatan personil kepolisian ini ditujukan dalam rangka mengawasi penyaluran bahan bakar minyak atau bbm di lingkungan spbu.
 guna mengantisipasi terjadinya praktik kecurangan selama terjadinya hambatan dalam proses pengiriman bbm yang dipicu akibat insiden bocornya pipa penyaluran bbm milik pertamina bengkulu di pulau bai.
baca juga:soal jalan di desa tanjung alai, camat: butuh kesadaran dan kolaborasi bersama
baca juga:awasi ketat pendistribusian bbm, kapolsek: warga jangan panik!
kapolres bengkulu utara, akbp lambe patabang birana, sik, mh, melalui kapolsek putri hijau, iptu achmad nizar akbar, s.trk, mh memastikan.
stok bbm di spbu putri hijau hingga jumat kemarin, tetap tersedia yang didatangkan dari padang, sumatera barat (sumbar).
"mulai dari bbm jenis pertamax, pertalite, bio solar hingga dexlite tersedia di spbu putri hijau," ungkap kapolsek.
di sisi lain, kapolsek tak menyangkal, meskipun stok bbm tersedia, antrean di area spbu masih tetap terjadi. 
baca juga: listrik padam 3 hari terakhir, sejumlah desa di pinang raya gelap-gelapan
baca juga:perekrutan pantarlih segera dibuka, ini jadwal pendaftarannya
namun, antrean yang terjadi kata kapolsek, tetap dalam situasi aman dan terkendali.
"personil kita tempatkan di areal dalam spbu hingga luar spbu untuk mengatur dan mengawasi antrean yang terjadi. alhamdulillah, antrean berlangsung lancar dan kondusif," terang kapolsek.
selebihnya, lanjut kapolsek, selain memastikan ketersediaan bbm. 
pihaknya juga memberikan penekanan kepada manajemen atau petugas spbu agar tidak melakukan praktikkecurangan yang dapat merugikan konsumen atau masyarakat.
baca juga:siap-siap! listrik di putri hijau dan mss padam total, ini penyebabnya
baca juga:bbm mulai buat ulah, camat: utamakan masyarakat bukan jerigen!
"utamakan pelayanan terhadap kendaraan masyarakat yang sudah mengantre dengan tertib. jangan sampai terjadi praktek-praktek kecurangan yang dapat merugikan konsumen. sebaliknya kepada masyarakat, kita juga mengimbau agar tidak panik dan bisa mengantre di spbu dengan tidak saling mendahului," demikian kapolsek. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Utara, 8 JUNI 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan