Satpol PP Gelar Patroli Gabungan Deteksi Dini Penyebaran HIV dan Sifilis
Tim gabungan Satpol PP saat menggekar patroli di sejumlah lokasi hiburan karaoke-Radar Utara/ Wahyudi -
MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Dinas Satpol PP Kabupaten Mukomuko bersama tim gabungan yang melibatkan TNI, Polri, serta petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko.
Kembali menggelar patroli dengan menyasar sejumlah lokasi hiburan karaoke yang ada di daerah ini.
Patroli gabungan tersebut dilaksanakan, Rabu malam, 22 Mei 2024. Kepala Dinas Satpol PP Kabupaten Mukomuko, Jodi S.Pd, S.IP mengatakan.
Patroli yang ia laksanakan itu, salah satunya untuk deteksi dini penyebaran virus HIV/ AIDS dan sifilis. Sehingga tim patroli fokus mendatangi lokasi hiburan malam, salah satunya hiburan karaoke.
BACA JUGA:Satpol PP Giatkan Patroli Pasca Temuan Alat Kontrasepsi di Depan Kantor DPMD Mukomuko
BACA JUGA:Libur Lebaran Tahun 2024, Satpol PP Giatkan Patroli di Komplek Perkantoran
"Lokasi hiburan karaoke yang kita datangi, salah satunya yang beroperasi di wilayah Kecamatan Penarik. Di lokasi itu, kami menemukan ada beberapa orang wanita muda yang diduga kuat berprofesi sebagai pemandu lagu (PL). Seluruh wanita yang ada di room karaoke, dicek kesehatannya oleh petugas kesehatan," jelas Jodi.
Dari hasil pengecekan kesehatan melalui pengambilan sampel darah milik sejumlah wanita muda itu. Petugas tidak menemukan adanya indikasi penyakit atau virus HIV/AIDS dan sifilis.
Dengan begitu, mereka pun dinyatakan sehat. Namun demikian, Jodi selalu mengingatkan mereka agar tidak melakukan hubungan badan.
Selain karena itu dilarang secara agama dan pemerintah, juga bisa memicu tertularnya virus HIV dan sifilis.
BACA JUGA: Patroli Subuh Selama Ramadhan, Balap Liar Jadi TO Polisi...
BACA JUGA: TNI/Polri Patroli Titik Rawan, Ciptakan Kamtibmas yang Sejuk
"Mereka tetap kita berikan imbauan meskipun mereka dinyatakan sehat. Dan Alhamdulillah, mereka mau menerima nasehat yang kami berikan," jelasnya.
Jodi juga memastikan, patroli gabungan sebagai deteksi dini penyebaran HIV dan sifilis akan terus digelar.