Halal Bihalal PMJB dan PATRI, Arie dan Andaru Duduk Bareng
Halal Bihalal PMJB dan PATRI, Arie dan Andaru Duduk Bareng-Radar Utara/Benny Siswanto-
BACA JUGA: Perdana, Benny Suharto Daftar ke Hanura
Tapi juga siap mendukung dan setia kepada pemimpin, dengan melakukan langkah-langkah positif dalam mendukung kebijakan demi kemaslahatan.
Hanya saja, Arie begitu pun juga Andaru terkesan irit bicara. Awak media yang hadir pun tak sempat membincang keduanya.
Tak begitu juga dengan paparan Mian. Salah satu figur sentral di Provinsi Bengkulu yang turut mengambil formulir pendaftaran bakal calon Gubernur yang dibuka PDIP itu, sangat berhati-hati menyampaikan pandangan politiknya.
Sinyal suasana politik yang masih sangat dinamis, secara implisit dapat menjadi simpulan penjelasan Bupati 2 periode itu, ketika ditanyai soal langkah politiknya.
BACA JUGA:Diserang Virus, Tikus Hingga Burung, Panen Petani Anjlok Parah
BACA JUGA: Realisasi Dana Desa, Pemdes Magelang Titik Nol Pembangunan Fisik
Begitu juga dengan langkah politik sang sulung: Andaru Pranata yang sudah memilih tidak melanjutkan kariernya di legislatif pada Pemilu, 14 Februari lalu.
Setidaknya ada beberapa kemungkinan. Salah satunya, Andaru tengah dipersiapkan di Pilkada dengan "cek ombak" yakni fokus dalam pemenangan Eko Kurnianingsih Mian yang sudah berhasil dan tinggal dilantik sebagai Anggota DPR Republik Indonesia.
Eko yang turut hadir dalam halalbihalal, menjadi satu dari empat calon DPR RI yang bakal menjadi legislator dari Provinsi Bengkulu. Seluruhnya perempuan.
Komposan legislator perempuan itu, satu-satunya dari "kasta" incumbent adalah Dewi Coryati dari PAN.
BACA JUGA:Serius! Bupati Keluarkan Surat Edaran Penanganan DBD, Dinkes Aksi Nyata Bersama Masyarakat
BACA JUGA:Jadikan Pemberantasan Sarang Nyamuk Sebagai Agenda Rutin
Selanjutnya, adalah Derta Rohidin dari Golkar, kemudian Erna Sari Dewi. Mantan Ketua DPRD Kota Bengkulu itu, menjadi legislator dari Provinsi Bengkulu dari Partai Nasdem.
"Seperti yang disampaikan Ketua Patri tadi (Sukatno,red), Sami'na Wa Ato'na. Keputusan kepada penasehat dan pembina. Nah tunggu nanti ya," Mian yang menjawab diplomatis, sebelum kembali menunggangi Hyundai Palisade warna hitamnya.