Banner Dempo - kenedi

Dugaan Monopoli Harga Tiket Pesawat, 3 Maskapai Lengkapi Dokumen, 2 Maskapai Ogah-ogahan, 1 Maskapai Mangkir

Ilustrasi maskapai penerbangan yang ada di Indonesia-pasardana.id-

Peak season di Indonesia, seperti musim arus mudik, arus balik lebaran, natal, libur sekolah, termasuk akhir pekan, ditengarai adanya pergerakan harga tiket dari biasanya. 

Pantauan di lapangan, rerata kenaikan harga tiket pesawat ini ditengarai mulai terjadi sejak mendekati peak season di atas. 

BACA JUGA: PMI Manufaktur Indonesia Konsisten Ekspansi 31 Bulan Berturut-turut

BACA JUGA:Sebelum Lebaran Idul Fitri, Pemkab Perjuangkan Kades dan Perangkat Desa Gajian

Gopprera juga menegasi, melakukan klarifikasi perihal tren kenaikan harga tiket itu. Selain penjualan tiket sub-class denga harga paling tinggi 7 hari sebelum dan setelah lebaran. 

Dari upaya KPPU itu, tidak seluruh maskapai yang dipanggil, terkesan tidak seluruhnya memberikan dukung serius upaya investigas yang dilakukan. 

Digamblang KPPU, hanya tiga maskapai yang menyerahkan dokumen lengkap yang dibutuhkan yakni PT Garuda Indonesia, Tbk, PT Citilink Indonesia, PT Sriwijaya Air, serta PT NAM Air. 

Sementara, PT Lion Air dan PT Wings Air Abadi, sebatas hadir memenuhi panggilan, namun tidak menyampaikan dokumen yang dimintakan KPPU hingga rilis ini dikeluarkan. 

BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Larang Pejabatnya Mudik Gunakan Mobil Dinas

BACA JUGA:Mukomuko Mulai Diguyur Hujan, Warga Diminta Waspadai DBD

Lebih parah lagi, manajemen Batik Air, justru menjadi satu-satunya maskapai yang mengkir dari panggilan KPPU. 

Ditegaskan Goppera, para maskapai wajib hukumnya mematuhi putusan yang telah berkekuatan hukum tetap yang diputuskan KPPU pada 2019 itu.

Untuk diketahui, ketujuh maskapai menjadi obyek gugatan dugaan pelanggaran dalam persaingan usaha pada 2019 silam. 

 Maskapai, terus Goppera, harus menunjukkan sikap koperatif untuk memberitahukan secara tertulis setiap kebijakan yang akan berpengaruh terhadap peta persaingan usaha. 

BACA JUGA:Waduh, 720 Nelayan di Mukomuko Belum Miliki Kusuka

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan