Pemdes Karang Pulau Titik Nol Pembangunan Fisik dan Salurkan BLT-DD TA 2024
Realisasi Program pembangunan di Desa Karang Pulau dari Serapan Dana Desa TA 2024-Radar Utara/ Sigit Haryanto-
KETRINA.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Percepatan dalam mengoptimalkan pengelolaan dana desa (DD) TA 2024 tengah digeber oleh Pemdes Karang Pulau, Kecamatan Putri Hijau, Kabupaten Bengkulu Utara.
Percepatan program pembangunan di lingkungan Desa Karang Pulau diawali dengan kegiatan penyaluran program BLT-DD untuk triwulan I TA 2024.
Sesuai pantauan Radar Utara, di lapangan, penyaluran ini diserahkan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) secara langsung yang berjumlah 9 orang dengan jumlah nilai bantuan Rp 900 ribu.
Kegiatan penyaluran BLT-DD tersebut dilaksanakan di balai Desa Karang Pulau pada Selasa, 26 Maret 2024.
BACA JUGA:Longsor di Jalinbar Putri Hijau Belum Tersentuh. Ini Kata Camat...
BACA JUGA: Mantan Kepala Sekolah, Ini yang Akan Dilakukan Bambang AM di Kecamatan Napal Putih
Kepala Desa (Kades) Karang Pulau, Wandi Ismoko, SH mengatakan, penyaluran BLT-DD ini bertujuan untuk meringankan kebutuhan ekonomi masyarakat penerima manfaat.
BLT yang disalurkan kata Kades, adalah jatah untuk triwulan I yakni periode bulan Januari, Februari dan Maret 2024.
Kades berharap, pemberian BLT-DD oleh desa ini bisa memberi manfaat serta membantu masyarakat khususnya bersamaan dengan harga Sembako yang saat ini sedang mahal.
Akan tetapi Kades mengakui, bahwa jumlah KPM BLT-DD di desanya tahun ini tidak sebanyak tahun sebelumnya karena adanya penurunan atas kondisi masyarakat yang secara bertahap sudah jauh lebih baik dibanding kondisi sebelumnya.
BACA JUGA:2 Puskesmas di Pinang Raya, Diminta Optimalkan Ketersediaan Abate. Ini Fungsinya..
BACA JUGA:Fasilitas Gedung Prototype PKM Sebelat Jadi PR Pemerintah. Ini Harapan Kepala Puskesmas
"Saya berharap BLT-DD ini betul-betul dapat meringankan beban masyarakat," pinta Kades.
Usai melaksanakan penyaluran BLT-DD, Kades beserta jajarannya langsung melaksanakan kegiatan musyawarah pra kegiatan yang dilanjutkan dengan agenda titik nol pembangunan fisik.