697 Warga Mukomuko Dinyatakan Positif Menderita Diabetes

Reporter: Wahyudi |

Editor: Ependi |

Kamis , 14 Mar 2024 - 18:25

Kadis Kesehatan Mukomuko, Bustam Bustomo, SKM-Radar Utara/ Wahyudi -

697 warga mukomuko dinyatakan positif menderita diabetes                            mukomuko.radarutara.bacakoran.co - data yang dihimpun dinas kesehatan (dinkes) kabupaten mukomuko. 
hingga sekarang ini, setidaknya ada sebanyak 697 orang warga di daerah ini positif sebagai penderita diabetes. 
jumlah itu terhitung sejak 2023 lalu hingga tahun 2024 ini. adapun jumlah penderita diabetes sebanyak 697 orang ini tersebar di 15 kecamatan di kabupaten mukomuko. 
kepala dinas kesehatan kabupaten mukomuko, bustam bustomo, skm mengatakan. di bulan ramadhan ini, pihaknya memberikan beberapa tips bagi penderita diabetes saat berpuasa. 
baca juga: tuntaskan kemiskinan ekstrem, pemdes lubuk sanai 3 salurkan blt dd tahun 2024
baca juga: pemekaran desa lubuk talang terganjal moratorium
menurutnya, dengan berpuasa maka kadar gula dalam tubuh manusia dapat terkendali. namun penderita juga harus melakukan kontrol di rumah sakit.
“di bulan puasa ini, kita sebetulnya dapat mengendalikan kadar gula kita, namun harus diperhatikan jumlah konsumsi gula untuk penderita diabetes,” katanya.
bustam menjelaskan, jika tidak puasa seperti hari biasa, mengkomsumsi gula mulai dari pagi hingga malam. 
dan untuk mengkonsumsi gula setiap hari, maksimal 2 sendok makan, lebih dari itu dikhawatirkan kadar gula akan naik. 
baca juga:dak fisik dinas pendidikan mukomuko anjlok
baca juga: 1.467 warga mukomuko sudah kb
lain halnya di bulan puasa ini, hanya mengkonsumsi gula di waktu sahur dan saat berbuka puasa saja. 
dan untuk dapat mengendalikan kadar gula di bulan puasa. dengan melakukan pemeriksaan secara berkala ke fasilitas kesehatan yang ada di setiap desa.
“kita juga sudah memiliki fasilitas kesehatan untuk mengecek kadar gula pada tubuh di setiap desa sudah ada, jika nanti diperlukan untuk dilakukan rujuk, akan dikeluarkan rujuk ke rumah sakit,” pungkasnya.
berikut tips untuk penderita diabetes saat puasa :
baca juga: nambah lagi, tercatat 85 kasus dbd di mukomuko, 2 korban meninggal
baca juga: harga elpiji subsisdi di pangkalan bervariasi, tertinggi rp25.000
1. tidur cukup
tidur yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh dan pikiran. selama bulan ramadan, waktu tidur mungkin terganggu karena bangun sahur atau menjalankan ibadah malam. 
oleh karena itu, pastikan anda mendapatkan tidur yang cukup di malam hari. usahakan untuk tidur minimal 6 jam setiap malam agar tubuh tetap segar dan bugar saat menjalani puasa.
2. minum air putih cukup
kehilangan cairan tubuh saat berpuasa dapat menyebabkan dehidrasi. oleh karena itu, penting untuk selalu memastikan minum air putih yang cukup saat berbuka dan sahur.
baca juga: dinas dukcapil mukomuko, buka layanan adminduk di penarik
baca juga:bangun pltd rs pratama diusulkan rp800juta
disarankan untuk minum minimal 8 gelas air putih setiap hari, sebab air putih adalah sumber hidrasi terbaik untuk tubuh.
3. jangan melewatkan sahur
sahur adalah makanan yang dikonsumsi sebelum fajar untuk mempersiapkan tubuh saat menjalani puasa. jangan melewatkan sahur, karena ini akan memberikan energi yang dibutuhkan oleh tubuh selama berpuasa.
pilih makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, serat dan protein untuk memberikan energi yang tahan lama. contohnya, nasi, roti gandum, oatmeal, telur dan susu atau yang lainnya.
baca juga: tuntaskan kemiskinan ekstrem, pemdes lubuk sanai 3 salurkan blt dd tahun 2024
baca juga: pemekaran desa lubuk talang terganjal moratorium
4. konsumsi makanan bergizi
selama bulan ramadan, kebiasaan mengonsumsi makanan yang tinggi lemak dan gula dapat menyebabkan peningkatan berat badan dan masalah kesehatan lainnya.
sebaiknya, pilih makanan yang seimbang dan bergizi. konsumsi makanan yang mengandung serat, vitamin dan mineral seperti buah-buahan, sayuran dan biji-bijian. hindari makanan yang digoreng dan berlemak.
5. hindari kafein dan makanan manis
mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung kafein dan gula tinggi dapat menyebabkan dehidrasi dan peningkatan gula darah yang cepat. hindari minuman berkafein seperti kopi, teh dan minuman bersoda. 
baca juga:dak fisik dinas pendidikan mukomuko anjlok
baca juga: 1.467 warga mukomuko sudah kb
batasi konsumsi makanan manis seperti permen, kue dan minuman manis. pilihlah makanan dan minuman serta menjaga pola makan yang sehat, agar dapat menjalani bulan ramadan dengan lebih baik. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Utara, 15 Maret 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan