Soal Abrasi Ketahun, Butuh Langkah Konkret Pemprov & Pusat
Abrasi yang semakin parah-Radar Utara-Abrasi yang semakin parah
RADAR UTARA - Camat Ketahun, Nasri, S.Pd menilai, bahwa dampak abrasi yang terjadi di wilayah pesisir laut dua desa di dalam wilayah kerjanya dianggap urgen. Dampak abrasi itu diantaranya ada di Desa Urai dan Desa Pasar Ketahun.
Dipastikan Camat, sejak beberapa tahun diusulkan, dampak abrasi air laut di dua desa ini belum juga ditangani. Sementara abrasi air laut terus meluas dan sempat menggerus beberapa pemukiman masyarakat.
"Sudah kita usulkan berkali-kali dan sempat dijanjikan tapi belum ada langkah konkret yang dilakukan oleh pihak terkait di provinsi maupun pusat untuk menangani dampak abrasi di dua desa tersebut," aku Camat.
Ditegaskan Camat, penanganan dampak abrasi air laut di dua desanya, butuh dukungan dari Pemprov dan pemerintah pusat. Karena kata Camat, untuk menangani dampak abrasi air laut ini dibutuhkan anggaran yang tidak sedikit.
BACA JUGA: Usulkan Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Jadi Hotmix
"Butuh anggaran besar untuk membuat pemecah ombak di jalur pesisir pantai dua desa ini. Sehingga kita butuh dukungan Pemprov dan pemerintah pusat," tandasnya.
Lebih jauh, Camat memastikan, penanganan abrasi air laut yang telah mengancam pemukiman masyarakat dua desa di wilayah kerjanya itu akan terus diusulkan. Karena Camat menganggap, dampak abrasi yang terjadi saat ini tak bisa dianggap sepele alias urgen.
"Di forum resmi Musrenbangcam nanti, kita usulkan lagi. Sampai ada penanganan konkret dari pemerintah. Karena dampak abrasi yang terjadi semakin mengancam kehidupan masyarakat," demikian Camat. (sig)