Kades Desak Pemerintah, Bangun Ruas Jalan Menuju Wisata PLG-Sebelat

KETRINA.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Keluhan dan usulan Pemdes Suka Baru, Kecamatan Marga Sakti Sebelat (MSS), Kabupaten Bengkulu Utara terkait kondisi ruas jalan rusak menuju kawasan wisata PLG-Sebelat, belum mendapatkan perhatian secara serius dari Pemprov Bengkulu. 

Padahal, usulan terhadap perbaikan akses jalan menuju lokasi wisata yang menjadi salah satu icon di Provinsi Bengkulu itu sudah berturut-turut disampaikan setiap tahunnya. 

Bahkan di forum Musrenbangcam RKPD TA 2026 di Kecamatan MSS beberapa hari lalu, terpaksa kembali diusulkan kepada Pemprov Bengkulu.

"Tahun ini kembali kita usulkan. Karena beberapa tahun terakhir, sudah pernah kami usulkan tapi belum juga terakomodir di TA 2025 ini. 

BACA JUGA:Bangun 10 Ruas Jalan Sentra Perkebunan Disiapkan Rp2,2 Miliar

BACA JUGA:Hingga 2024, 70 Persen Ruas Jalan Provinsi Diklaim Tertangani

Ya mudah-mudahan lah, di TA 2026 nanti pemerintah provinsi bisa melihat secara serius potensi yang ada di kawasan wisata PLG Sebelat, ini dan usulan kita ini bisa diakomodir," ujar Kades Suka Baru, Edi Putra Jaya, Senin, 27 Januari 2025.

Di sisi lain, Kades juga sempat mengungkapkan kekecewaannya terhadap pemerintah daerah kabupaten maupun provinsi yang tak kunjung mengakomodir usulan terhadap pembangunan ruas jalan wisata di desanya tersebut. 

Padahal menurut Kades, apabila akses jalan menuju kawasan wisata PLG-SEBELAT itu diperbaiki maka akan ada banyak dampak positif yang didapatkan oleh masyarakat, khususnya para pengunjung yang datang ke kawasan wisata PLG-Sebelat.

"Kalau akses jalan itu diperbaiki. Mulai dari akses masyarakat untuk mengeluarkan hasil pertaniannya sampai wisatawan yang berkunjung ke kawasan PLG-Sebelat akan terbantu. Karena didalam ruas jalan, itu juga ada areal pertanian masyarakat," tandasnya.

BACA JUGA:Penghujung Jabatan Kepala Daerah, 3 Ruas Jalan Ini Belum Tersentuh

BACA JUGA:Kerusakan Kian Parah, Ruas Jalan Lais-Arma Harus Ditangani

"Dan selama ini, kami (desa) sudah mengusahakan jalan alternatif baru untuk mengatasi badan jalan utama lama yang sudah habis digerus abrasi air sungai. 

Kami hanya berharap, upaya-upaya yang sudah kami lakukan itu turut didukung oleh pemerintah, dalam hal ini khususnya Pemprov Bengkulu.